Candi Badut merupakan salah satu candi tertua di jawa Timur yang didirikan oleh kerajaan Kanjuruhan. Selain melihat bangunan kokoh candi, penggunjung juga melihat keasrian sekitar candi. Seingat saya tidak ada biaya masuk tapi kita bisa memberikan uang perawatan candi Rp. 5.000
Disini kita akan tahu bahwa Malang merupakan kota yang sarat akan sejarah kerajaan Hindu-Buddha di tanah air. Saat kita dulu belajar sejarah dijelaskan bahwa terdapat kerajaan besar yang berlokasi di Malang yaitu Kerjaan Singhasari.Â
Mengunjungi candi ini kiya akan tahu bahwa ada kerajaan lain di Malang selain Singhasari yang lebih tua yaitu Kerajaan Kanjuruhan. Luangkan waktu 45-60 menit untuk melihat keindahan candi ini.Â
Menjelang sore, saatnya naik angkot Mk dan kita mulai menuju Kampus Brawijaya. Wuah kenapa harus ke Universitas Brawijaya (UB) ?Â
Menurut saya UB ibarat negara Singapura, tidak besar namun memiliki banyak bangunan megah. Jika kesini, jangan kaget bahwa setiap fakultas memiliki bangunan yang menjukang tinggi dan desain bangunan unik.Â
Hal menarik menjelang sore, cobalah berjalan ke Tugu Jam Brawijaya yang berada di tengah area kampus. Menjelang sore hari, lampu taman menuju arah tugu Jam akan dihidupkan. Suasana begitu indah dan romantis karena kita berjalan melewati taman indah dan sinar lampu di sepanjang jalan.Â
Banyak mahasiswa maupun orang luar UB yang sengaja berfoto ria dengan latar suasana ini. Â Selain itu kita juga cuci mata dengan melihat anak kuliahan beraktivitas disekitar kamlus. Ibarat pepatah menyelam sambil minum aie nah ini berwisata sambil lihat yang bening-bening.Â
Berkeliling seharian pasti perut terasa lapar lagi. Bakso ibarat sebagai ganjalan perut sementara. Saya sarankan untuk mengakhiri wisata dengan makan di McD Watu Gong yang terletak dekat UB.Â
Wuaduh, jauh-jauh ke Malang kok malah makan di McD. Â Di kota asal juga banyak ada McD gak perlu sampai ke Malang.Â
Tunggu dulu, ada alasan khusus kenapa saya menyarakan pergi ke McD Watu Gong.