Mohon tunggu...
Indra Furwita
Indra Furwita Mohon Tunggu... Aircraft Engineer -

Aviation & Travel Enthusiast, juga berkarya di IG @FlightEnjoyneer.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

7 Trending Topics Indonesia Versi Google Trends

9 Januari 2011   22:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:46 1612
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tertanggal 10 Januari 2011, pukul 04.00 seorang penggila kompasiana melakukan survei gak besar dan juga gak kecil. Survei ini bukan bermaksud untuk mendeskriminasi kota-kota yang termasuk di dalam survei ini. Ide ini terinspirasi oleh postingan terpopuler Kompasiana yang akhir-akhir ini kebanyakan berhubungan dengan SEKS, ONANI, GAYUS, TIMNAS, bahkan FACEBOOK yang akhir-akhir ini menjadi pembicaraan karena kabarnya akan ditutup.

Berikut ini hasil survei dengan fasilitas Google Trends. Caranya cukup mudah, hanya bermodalkan ketik dan enter,  muncul deh. Mari kita lihat kota mana saja yang "doyan" dengan item-item tertentu.

Cerita Dewasa (Sex) Untuk cerita dewasa/sex diperoleh hasil sebagai berikut : [caption id="attachment_82370" align="alignnone" width="473" caption="Dokumen Pribadi"][/caption]

Ternyata dari tahun ke tahun (2004-2010) Cerita Dewasa mengalami peningkatan grafik yang relatif meningkat, khususnya di akhir tahun. Sedangkan region/daerah di Indonesia yang paling banyak mengakses keyword cerita dewasa yaitu Sumatera Utara (Medan), disusul oleh Yogyakarta dan Jakarta.  Hasilnya sesuai dengan posts terpopuler di kompasiana, yaitu pada akhir tahun 2010 lalu sunggh banyak yang mempopulerkan postingan berbau sex. Tapi untuk kotanya sendiri, kita bisa lihat bersama ya? hehehe saya takut kena shout dari orang sananya.  Peace...!

ONANI

Sebenanya saya tidak tertarik untuk mencari keyword itu, toh juga pikirnya sama dengan cerita dewasa. Tapi setelah dicoba, ternyata hasilnya berbeda. Berikut hasilnya :

[caption id="attachment_82371" align="alignnone" width="509" caption="Doc. Pribadi"]

12946079781394144816
12946079781394144816
[/caption]

Dari grafik tahunannya tidak jauh berbeda dengan cerita dewasa. Hanya saja ini lebih menggambarkan bahwa onani baru-baru ini saja menjadi bahan pencarian/pembicaraan dunia maya. Kita beralih ke kota pengaksesnya. Berkebalikan dari cerita dewasa, Yogyakarta lebih "doyan" dengan keyword onani. Sedangkan berikutnya dikuti oleh Semarang dengan kenaikan signifikan. Lalu kembali diikuti oleh Medan dan Jakarta. Berarti??? Silahkan Anda yang memutuskan... Hehehe Peace!

POLITIK Isyu perpolitikan di negeri ini juga menjadi menarik untuk disurvei kepopulerannya. Ternyata hasilnya: [caption id="attachment_82372" align="alignnone" width="516" caption="Doc. Pribadi"]

1294608716431731014
1294608716431731014
[/caption]

Dikarenakan kisruh politik yang semakin tidak jelas dan tidak sehat menyebabkan politik tidak menarik oleh masyarakat Indonesia. Atau bisa juga dikarenakan isu timnas yang lebih dominan. Tapi mungkin lebih tepatnya dibaca bahwa politikisasi Indonesia sedang sakit di akhir-akhir ini. Sedangkn kota yang paling banyak menggunakan keywordnya adalah Yogyakarta, Depok dan Semarang. Kemana Jakarta? Jakarta kan sarangnya pemberitaan politik jadi gak perlu pakai Google juga bakal tahu langsung.

HUKUM Setali kasus topik dengan politik. Karena saat ini hampir infrastruktur negara dipolitisasi termasuk HUKUM. [caption id="attachment_82373" align="alignnone" width="525" caption="Doc. Pribadi"]

12946092352104475709
12946092352104475709
[/caption] Ternyata benar, sama halnya dengan hukum. Popularitas Hukum minim untuk menjadi pembahasan. Utamanya pada akhir tahun 2010. Rasa muak dengan perilaku aparat hukum yang tidak mencerminkan aparat yang dapat dipercaya membuat eksitensi hukum di mata publik perlahan luntur. Tapi ternyata Yogyakarta kembali menjadi yang dominan membicarakan masalah Hukum. Mungkin ada kaitannya dengan Keistimewaan Yogyakarta? EKONOMI Biasanya ekonomi menjadi masalah krusial di akhir tahun. Tapi dari grafiknya ternyata netizen tidak begitu berminat dengan keyword Ekonomi. [caption id="attachment_82375" align="alignnone" width="512" caption="Doc. Pribadi"]
1294609697804037392
1294609697804037392
[/caption]

Ketidakpopuleran ini bisa jadi disebabkan oleh sugesti pemerintah akhir-akhir ini yang menyatakan bahwa pertumbuhna ekonomi managalami pembaikan. Tapi, ada benarnya juga. Pada akhir tahun 2010 tidak semeriah tahun 2009 yang lebih ramai dengan kenaikan harga. Hal lain juga menjadi faktor utama yaitu Timnas. Sehingga pemberitaan fokus pada hiruk pikuk Timnas INA. Yogyakarta kembali menjadi kota terdepan yang banyak menggunakan keyword ekonomi.

GAYUS Topik panas yang kini tak henti-hentinya terus bergulir. Kasus demi kasus kian menumpuk. Mulai dari korupsi, keluar masuk tahanan hingga yang baru-baru ini terdengar adalah pemalsuan identitas. Wooww... [caption id="attachment_82376" align="alignnone" width="546" caption="Doc. Pribadi"]

1294609870375690550
1294609870375690550
[/caption]

Terbukti, sejak kasusnya bergulir Gayus menjadi trending keyword para netizen. Fluktuasi grafiknya menggambarkan bahwa kasus gayus memang sempat redup beberapa saat hingga akhirnya Ia diketahui berada di Bali dengan santai menonton pertandingan Tennis. Hingga pada November-Desember Gayus menjalani proses persidangan serta munculnya kasus baru, pemalsuan identitas. Manuver yang hebat dan selamat, semula gayus tidak pernah kita tahu, tiba-tiba dengan sekejap menjadi artis kriminal. Depok, Yogyakarta dan Jakarta menjadi pencari terbanyak untuk keyword GAYUS TAMBUNAN.

TIMNAS

Inilah dia, topik hangat-hangat kukuh. Seluruh media nasional serentak memberitakan keperkasaan TIMNAS. Hingga pada akhirnya kita merasakan satu kekalahan besar dibalik kemenangan kecil. Seluruh awak pertelevisian berebut untuk menghadirkan mereka dalam berbagai talkshow yang tidak penting. Yaaa.. Kini hanya menjadi masa lalu. Mari kita lihat hasilnya...

[caption id="attachment_82377" align="alignnone" width="523" caption="Doc. Pribadi"]

1294610448549334137
1294610448549334137
[/caption] Dari pertengahan tahun 2007 Timnas mulai dicari-cari di dunia maya. Setelah sebelumnya lenyap bahkan. Rasa penasaran masyarakat Indonesia terhadap timnas mencapai titik pengahrgaan tertinggi ada akhir tahun2010. Bertepatan dengan acara perebutan Piala AFF Suzuki. Dimana Indonesia ibarat Garuda yanga lahap dengan kemenangan. Tapi setelah bertanding di kandanga macan Garud tak mampu berbuat banyak. Walaupun pada akhirnya Garuda membuktikan bahwa dirinya tak pernah terkalahkan di kandang sendiri.

Dari analisa pribadi, pemberitaan terhadap timnas menjadi faktor peredam dari geolak yang seharunya menjadi kajian rutin di akhir tahun. Namun pada tahun ini warna pencarian netizen atau artikel dari Blogger termasuk kompasianer pekat dengan nuansa timnas, AFF, Nurdin Halid, dll. Sebenarnya tidak masalah, setidaknya ini mengurangi beban pikiran pemerintah dalm menstabilkan perekonomian nasional. Sebagai akibatnya terciptalah BOM WAKTU yang meledak di awal tahun, yaitu kenaikan harga bahan pangan utamanya Lombok, Cabe, Cabai, dll.

Demikian tadi survei singkat, tidak kecil dan juga tidak besar yang saya lakukan. Dari seluruh hasil survei ternyata Yogyakarta masih menempati peringkat pertama dalam penggunaan keyword dari masing-masing topik pilihan tersebut. Hal ini bisa jadi karena mayoritas masyarakatnya adalah akademisi, seperti halnya dengan Jakarta. Selamat untuk Jogja!!!

Suvei ini disponsori oleh: [caption id="" align="aligncenter" width="184" caption="Google Trends"]

Google Trends
Google Trends
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun