Mohon tunggu...
Indra Saputra
Indra Saputra Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Penyuluh Agama Buddha pada Kementerian Agama Republik Indonesia

Yakini saja apa yang kamu yakini. Biarkan alam semesta membantu mewujudkannya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengatasi Bystrander Effect dengan Meditasi Objek Karuna

21 Februari 2021   02:02 Diperbarui: 21 Februari 2021   02:29 678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Seperti halnya pada diri manusia yang lain, perlu memiliki rasa belas kasih yang besar agar tidak sekedar menjadi pengamat dalam suatu kejadian kecelakaan ataupun musibah yang menimpa orang lain. Sehingga ketika terjadi kecelakaan atau musibah yang menimpa orang lain, maka diri kita akan langsung dengan segera melakukan pertolongan terhadap korban.

Berdasarkan dari hukum kamma, melakukan pertolongan termasuk ke dalam tindakan perbuatan baik yang akan membuahkan hasil yang baik. Termasuk pertolongan terhadap korban yang mengalami kecelakaan. Jangan hanya menjadi pengamat dalam suatu kejadin, tetapi memberikan kontribusi dalam melakukan pertolongan terhadap korban.

Pertolongan yang sederhana dapat dilakukan dengan menarik korban agar dapat berdiri kembali. Sebagai contoh dari kejadian orang lain tersandung atau terpeleset yang berada disamping kita. Maka kita tapat dengan cepat dan tanggap menarik tangan korban agar dapat berdiri kembali. Bahkan untuk sebuah kejadian yang lebih besar, contohnya kecelakaan kendaraan.

Kita dapat melakukan pertolongan dengan menelpon rumah sakit jika kecelakaan tersebut parah. Jika kecelakaan tidak sampai parah, maka bisa menolong korban kecelakaan untuk berdiri atau menepikannya ditepi jalan. Seyogyanya sebagai umat Buddha juga dapat bertindak dan mempraktekan ajaran Buddha.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun