Pesta ulang tahun, seharusnya menjadi sarana perenungan atas nikmat umur yang masih bisa kita jalani hingga saat ini.
Namun, dapat juga disyukuri dengan cara berbagi kenikmatan kuliner bersama keluarga, kerabat, dan sahabat di meja makan.
Seorang manajer senior, tengah berulang tahun dan merayakan dengan membawa seluruh staff kantornya ke sebuah restoran Korea.
Mereka menggeser jam makan siang dari pukul 12.00 hingga pukul 13.00, hanya untuk makan bersama. Tanpa mengorbankan jam kerja di hari Sabtu.
Bagi penggila K- drama mungkin tak asing dengan kimchi dan makanan Korea lainnya.
Beberapa staff yang penasaran, pada menu-menu yang biasa di dengar pada layar K drama pun memesan menu tersebut dan hasilnya zonk. Sebagian dari staff yang memesan menu tersebut, dapat beradaptasi dengan citarasa asing. Namun untuk sebagian lainnya, itu adalah petaka.
Alhasil, bertumpuk piring di restoran tersebut dengan sisa makanan yang nyaris utuh.
Tipsnya padahal sederhana, mintalah sample makanan untuk dicicipi, sebelum melakukan order.
Baiknya kita bijak dalam memesan makanan, karena selapar apapun kita, toh logika harus tetap digunakan.
Bukankah lebih baik memesan makanan yang familiar dengan lidah dan menikmati kebersamaan dengan perut yang kenyang.
Jika merasa terlalu naif untuk merenungi bahwa, "sisa makanan yang terbuang oleh kita, bisa jadi sangat bermanfaat untuk orang lain."