Mohon tunggu...
Indra Setyawati
Indra Setyawati Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswi

enjoy for life

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengisi Saku Dompet di Era Pandemi dengan Menjual Produk New Normal Kit

7 Agustus 2021   01:24 Diperbarui: 7 Agustus 2021   01:32 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kab. Semarang (15/07/21), seperti yang kita ketahui bahwa kasus pandemi COVID-19 di Indonesia kian meningkat. Segala petunjuk dan arahan dari pemerintah juga telah kita lakukan hingga saat ini, mulai dari anjuran menjaga kebersihan tangan, penerapan social distancing, memakai masker, hingga adanya PPKM. Namun hingga saat ini pun masih terdapat beberapa orang yang mengabaikan anjuran tersebut untuk dipatuhi dan diterapkan. 

Oleh karena itu, saya dan teman-teman mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro berusahan untuk menerapkan anjuran tersebut dan melakukan ajakan tersebut kepada saudara-saudara yang ada di Pondok Pesantren Zam Zam Al-Hazim. Ajakan yang kita lakukan berupa sosialisasi terkait dengan pembuatan New Normal Kit yang terdiri dari masker dan hand hasitizer berbahan alami dari daun sirih dan jeruk nipis. 

Daun sirih memiliki kemampuan antiseptik, antioksidan dan fungisida. Sedangkan perasan jeruk nipis memiliki fungsi sebagai pengawet dan aroma alami. Jeruk nipis juga mengandung minyak atsiri yang berfungsi sebagai antibakteri dan mengandungan senyawa flavanoid yang dapat menghambat pertumbuhan Staphylococcus aereus yaitu kuman pada kulit.

Selain itu, kami juga memberikan sosialisasi terkait dengan cara pemasaran produk, yang mana tujuannya dapat digunakan untuk membantu dalam mengembangkan pondok pesantren dalam hal pemasaran produk New Normal Kit. Mengingat keadaan pandemi ini, sosialisasi diadakan dengan peserta yang terbatas yakni 9 peserta yang terdiri dari anak SMP-SMA (3 laki-laki dan 6 perempuan). 

Sosialisasi diadakan dengan memperhatikan protokol kesehatan, seperti mengenakan masker, mengukur suhu tubuh, dan membersihkan tangan menggunakan hand sanitizer.

Mengingat adanya pandemi ini, pembuatan New Normal Kit tidak dilakukan secara langsung melainkan menunjukkan tampilan video yang sudah dibuat. 

Diharapkan setelah sosialisasi ini, anak-anak dapat berkoordinasi dengan pondok pesantren untuk dapat menerapkan pembuatan masker dan hand sanitizer berbahan alami dan hasilnya dapat dijual sehingga dapat membantu perekonomian dari pondok pesantren tersebut.

dokpri
dokpri
dokpri
dokpri

Penulis : Indra Setyawati

KKN TIM II UNIVERSITAS DIPONEGORO

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun