X-Trail bekas merupakan model representatif Nissan di segmen crossover, dan bersaing langsung dengan dua kompetitor tangguh di segmen yang sama, Mazda CX-5 dan Honda CR-V. Berikut kelebihan dan Kekurangan Nissan bekas X-Trail V Series di Pasar Indonesia.
Kelebihan Nissan X-trail bekas
Tampilan eksterior kokoh dan modern
Mungkin untuk lebih beradaptasi dengan segmen crossover yang dinamis, Nissan X-Trail bekas memiliki tampilan yang lebih kuat dan sporty melalui setiap versi. Desainnya menampilkan lingkar kemudi yang disempurnakan dengan desain berbentuk X yang dipadukan dengan desain V-motion di bagian depan.
Ruang interior yang luas dan mewah
Agar mampu bersaing dengan rival sengit seperti Mazda CX-5 dan Honda CR-V, X-trail V-series dipaksa untuk memperhatikan pengalaman pengguna dan di antaranya, ruang interior adalah cara termudah untuk menjangkau pengguna. Nissan X-Trail V-series bekas memiliki ruang interior yang luas dan nyaman namun sama-sama mewah.
Mobil ini memiliki struktur kursi 5 + 2, di mana kursi pengemudi adalah gravitasi nol, memiliki penyesuaian daya 8 arah dan dukungan tulang belakang. Kursi baris ketiga dapat dilipat dengan rasio 50:50, dan baris kedua dapat dilipat dengan rasio 40:20:40, membantu pemilik mobil untuk memperluas ruang penyimpanan saat dibutuhkan. Selain itu, X-Trail seri V juga dilengkapi dengan detail yang menonjol yaitu panoramic sunroof di kedua baris kursi, sehingga menciptakan ruang yang lebih nyaman, dan menyenangkan bagi pengemudi dan penumpang di dalam mobil.
Performa mobil yang stabil
Nissan X-Trail bekas V-Series memiliki 2 versi mesin, yaitu mesin 2.0L menghasilkan 142 tenaga kuda dan torsi 200 Nm, dan mesin 2.5L menghasilkan 169 tenaga kuda dan torsi 233 Nm. Kedua mesin tersebut digabungkan dengan transmisi variabel kontinu Xtronic CVT dengan 7 gigi virtual untuk membantu pengguna mendapatkan pengalaman berkendara yang superior.
Fitur-fitur keselamatan modern
Saat ini, tidak banyak model yang dilengkapi dengan sistem kamera panorama 360 derajat, membantu pengemudi mengamati jarak di sekitar kendaraan dengan mudah untuk pengoperasian kendaraan yang lebih aman. Namun, Nissan X-Trail V-Series telah dilengkapi dengan sistem ini. Jadi, menurut para ahli yang berpengalaman jual beli mobil, dibandingkan dengan pesaing di segmen yang sama, ini adalah fitur menonjol yang mengesankan pengguna.
Selain itu, Nissan X-Trail V-Series juga memiliki banyak teknologi keselamatan lain yang mirip dengan mobil kelas atas, membantu pengguna mendapatkan pengalaman berkendara yang lebih aman.
Kekurangan X-trail bekas
Beberapa detail agak tradisional dan ketinggalan zaman
Meski V-series merupakan versi paling canggih dari Nissan X-Trail bekas, bagian belakang mobil tidak memiliki ubahan signifikan yang bisa dipilih pengguna. Secara khusus, lampu belakang X-Trail dianggap cukup besar, kasar dan ketinggalan zaman, meski juga dalam bentuk LED. Selain itu, meski X-Trail V-series memiliki velg alloy 5-double-spoke 18 inci, namun tetap kalah dengan rivalnya Mazda CX-5 karena crossover Mazda dilengkapi dengan velg 19 inci.
Selain itu, desain lingkar kemudi X-Trail V-series tidak pernah diapresiasi estetikanya, namun tampaknya pabrikan asal Jepang itu belum mengakuinya, dan masih melengkapi lingkar kemudi jenis ini untuk sebagian besar model mobil.
Harga mobil agak mahal
Dibandingkan dengan kompetitor di segmen yang sama, harga Nissan X-Trail V-series cukup mahal, namun tampilan dan kelengkapannya tidak semenarik kompetitornya.
Di pasar mobil bekas, X-trail bekas tahun 2017 - 2018 dijual dengan harga sekitar Rp 250 - 300 juta.