Mohon tunggu...
Indonesiapos
Indonesiapos Mohon Tunggu... Editor - Pegiat Literasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penulis yang ingin bermanfaat untuk orang lain melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menghadapi Tantangan Digital: Analisis Mendalam dari Seminar "Waspada Polarisasi di Ruang Digital"

17 Maret 2024   17:41 Diperbarui: 17 Maret 2024   17:46 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menggelar seminar daring bertajuk "Ngobrol Bareng Legislator" dengan tema "Waspada Polarisasi di Ruang Digital". Acara ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk membahas dan mengatasi fenomena polarisasi yang semakin meresahkan di ranah digital.

Empat narasumber yang berkompeten di bidangnya turut serta dalam seminar ini, antara lain Bapak Krisantus Kurniawan, S.IP., M.Si. (Anggota Komisi I DPR RI), Bapak Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc (Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI), Bapak R. Wijaya Kusumawardhana, S.T., MMIB (Pegiat Literasi Digital), dan Bapak Dr. Syaiful, S.Pd., M.Pd.i (Kaprodi Bimbingan Konseling Islam Universitas Al-Azhar Indonesia).

Dalam seminar ini, peserta dibekali dengan pemahaman mendalam mengenai dampak polarisasi di ruang digital dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasinya. Bapak Krisantus Kurniawan, S.IP., M.Si. mengingatkan peserta tentang potensi perpecahan dan pandangan politik yang semakin dalam akibat polarisasi. Ia menekankan pentingnya meningkatkan literasi digital dan politik serta berkomunikasi terbuka dengan orang-orang yang memiliki pandangan berbeda.

Sementara itu, Bapak Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc, menyoroti transformasi digital di Indonesia yang mengubah gaya hidup dan tren masyarakat. Dalam konteks ini, media sosial menjadi alat penting dalam membangun koneksi sosial dan memanfaatkan potensi positifnya untuk kesejahteraan bersama.

Pegiat Literasi Digital, Bapak R. Wijaya Kusumawardhana, S.T., MMIB, memberikan wawasan tentang penggunaan media sosial secara bijaksana. Ia menekankan perlunya kesantunan dalam berkomunikasi, selektif dalam menyebarkan informasi, dan pengaturan waktu online yang tertib.

Terakhir, Bapak Dr. Syaiful, S.Pd., M.Pd.i, mengingatkan peserta akan peran media sosial sebagai platform penyebaran informasi dan pendapat. Ia menekankan perlunya waspada dan cermat dalam menggunakan media sosial demi mencegah polarisasi yang merugikan.

Peserta dari berbagai lapisan masyarakat terlibat aktif dalam sesi tanya jawab yang dipandu oleh moderator. Banyak pertanyaan diajukan kepada narasumber untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang fenomena polarisasi di ruang digital.

Dengan berakhirnya sesi tanya jawab, acara ditutup dengan sesi foto bersama dan ucapan terima kasih kepada narasumber dan peserta. Webinar ini menjadi langkah awal dalam upaya pemerintah untuk mengatasi polarisasi di ruang digital dan membangun kesadaran akan pentingnya literasi digital bagi masyarakat Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun