Pramesti menjelaskan, SoMan merupakan produk kesehatan herbal dari Universitas Gadjah Mada (UGM) yang telah teruji klinik dan dinyatakan berkhasiat dalam menurunkan kadar gula darah. SoMan adalah produk herbal yang mengandung 39 bahan alam seperti 18 macam buah, 12 sayuran, dan 9 aneka rempah terpilih yang direkomendasikan untuk pasien diabetes, termasuk penderita luka diabetes. Jadi bisa dikatakan bekerja seperti obat herbal diabetes.
“Setiap tetesnya mengandung senyawa aktif yang langsung ke sumber masalah dan bekerja secara farmakologi di dalam tubuh,” ujar pakar food combining ini.
Dokter Grace menambahkan, SoMan akan memberi nutrisi pada sel-sel beta pankreas. Nutrisi tersebut berfungsi membuat regenerasi sel beta pankreas berjalan optimal dan terjadi perbaikan pada sel yang rusak.
Setelah terjadi proses perbaikan, SoMan juga akan merangsang sel beta prankreas untuk menghasilkan insulin yang berkualitas dan cukup untuk mengendalikan gula darah.
Untuk bekerja sebagai obat diabetes dari dalam, bisa diminum sebanyak 10 tetes dalam keadaan perut kosong. Minum sebanyak tiga kali sehari, setiap bangun pagi, sebelum makan,dan sebelum tidur. Larutkan kedalam 100 mililter air putih. Juga bisa diminum dua jam sebelum mengonsumsi obat medis.
Kemudian untuk obat diabetes dari luar, dapat diteteskan langsung kebagian luka.Untuk mengobati luka yang terlalu besar, larutkan saja kedalam 100 militer air dalam botol lalu semprotkan dengan botol spray kebagian luka. Lalukan tindakan ini sebanyak lima kali sehari.
SoMan tidak mengandung Bahan Kimia Obat (BKO), pengawet, atau pewarna. Dengan demikian, ini aman, tanpa efek samping, dan tidak membahayakan fungsi organ seperti hati dan ginjal.
“Saya merekomendasikan ini karena telah teruji klinik di lembaga terpercaya dan independen seperti UGM, uji praklinik kolesterol di Universitas Pancasila, uji fitokimia di LPPM IPB, serta uji toksisitas di Lab Saraswanti. Dengan mengantongi sertifikat aman dan resmi dari BPOM dan halal dari MUI, SoMan layak untuk dicoba bagi pasien diabetes,” ungkap dokter Grace.
Bisa disimpulkan, produk herbal kini sudah bisa menjadi pilihan bagi penderita diabetes dalam upaya menjalani pengobatan. Singkatnya, bisa disebut sebagai sebagai obat herbal diabetes.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H