Mohon tunggu...
Indi SofwatunNisa
Indi SofwatunNisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta program study Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Memiliki hobi Badminton.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Pengaruh Lingkungan terhadap Siswa dengan Konsep Diri dalam Teori Hurlock

19 Desember 2024   22:41 Diperbarui: 19 Desember 2024   22:41 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Observasi (foto ini milik sendiri)

Konsep Diri Teori Hurlock

Menurut Hurlock (2005), konsep diri adalah gambaran yang dimiliki seseorang tentang dirinya sendiri, yang terdiri dari keyakinan mereka tentang fitur fisik, psikologis, sosial, emosional, aspirasi, dan pencapaian. Jika seseorang tidak memiliki kesempatan untuk mengembangkan diri dan menyesuaikan diri dengan tugas perkembangan, seperti individu lain, mereka akan kehilangan kesempatan untuk mengembangkan konsep diri mereka sendiri (Hurlock, 1997). Menurut Hurlock (1973), faktor-faktor itu adalah bentuk tubuh, cacat tubuh, pakaian, nama dan julukan, inteligensi kecerdasan, aspirasi dan cita-cita, emosi, status sosial dan ekonomi, keluarga, teman-teman, dan orang-orang yang berpengaruh Apabila berbagai faktor itu memiliki kecenderungan untuk menimbulkan perasaan positif, seperti bangga dan senang, maka muncul konsep diri yang positif.

Hurlock (1997) membahas konsep diri dalam dua tingkatan, masing-masing memiliki karakteristik berikut: 

1. Konsep diri positif

Individu mengembangkan kualitas seperti kepercayaan diri, rasa harga diri, dan kemampuan untuk memiliki perspektif realistis tentang dirinya sendiri. Kemudian menilai hubungan orang lain dengan benar, yang mendorong penyesuaian sosial dan pribadi yang baik. 

2. Konsep diri negatif

Persepsi diri negatif Individu akan mengalami perasaan rendah diri dan tidak mampu. Rasa ragu dan tidak percaya diri akan mengganggu penyesuaian sosial dan pribadi.

Metode Observasi (Wawancara)

Dengan metode observasi ini menggunakan penelitian teknik wawancara pada salah satu siswi SMA Keluarga Widuri Jakarta Selatan yang berinisial W. Selama wawancara, peneliti berkomunikasi langsung dengan W untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang pemikirannya tentang konsep diri dan dampak lingkungannya. 

Hasil Observasi

Konsep Diri Positif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun