Perubahan kehidupan sangatlah cepat. Apalagi di era reformasi industri 4.0 seperti ini. Jika kamu diminta untuk menyebutkan perubahan gaya hidup manusia zaman sekarang, kamu akan menyebutkan apa?
Salah satunya yang paling menonjol tentunya penggunaan teknologi yang semakin tahun semakin berkembang, betul bukan? Untuk membaca artikel ini saja pastinya kamu sedang berhadapan dengan sebuah gawai, entah itu handphone, laptop, komputer, atau tablet.
Dunia semakin dikuasai dengan perangkat digital, karena dianggap lebih mudah, praktis, dan efisien penggunaanya. Hampir semua pekerjaan kini menggunakan teknologi digital, begitu pula dengan kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, banyak perusahaan mempertimbangkan kemampuan penggunaan perangkat digital bagi calon pekerjanya. Persyaratan ini menjadi indikator baru dalam menilai kompetensi pelamar kerja.
Maka dari itu, tentunya bekal pengetahuan dan keterampilan penggunaan teknologi digital sangat dibutuhkan bagi para freshgraduate agar mampu bersaing secara nasional maupun di kancah internasional.
Ilmu komunikasi merupakan salah satu jurusan yang mengajarkan penggunaan teknologi digital di bidang informasi dan komunikasi. Prospek kerja lulusan Ilmu Komunikasi banyak dan menjanjikan.
Apa kamu memiliki tokoh influencer kesukaanmu yang kerap membagikan video endorsement di akun media sosial miliknya? Jika ya, kamu bisa menjadi seperti dia juga.
Pekerjaan endorsement di akun pribadi sendiri bisa dijadikan sebagai salah satu contoh implementasi belajar Ilmu Komunikasi dan pemanfaatan teknologi digital.
Mengapa begitu? Seorang influencer ketika memberikan informasi terkait suatu produk dengan gaya marketingnya sendiri, saat itu ia sedang mempraktekkan komunikasi.
Sementara pengolahan bahan video dan pengelolaan media sosial sudah pasti melibatkan suatu perangkat media digital. Nah, pekerjaan itu adalah salah satu contoh penerapan Ilmu Komunikasi di sektor digital. Apa kamu tertarik?
Telkom University atau Universitas Telkom yang bertempat di Bandung menyelenggarakan jurusan Ilmu Komunikasi dengan desain kurikulum, dan fasilitas yang mendukung dalam rangka menghasilkan lulusan yang kompeten, termasuk di bidang digital. Apa saja prospek kerja Ilmu Komunikasi di sektor digital selain menjadi influencer?
- Graphic Designer
Desainer Grafis memiliki prospek kerja di bidang komunikasi visual, dimana pesan atau informasi yang hendak disampaikan diubah ke dalam bentuk desain visual.
Pekerjaan ini sangat cocok bagi yang memiliki kemampuan yang baik dalam desain kreatif karena akan membutuhkan banyak ide kreatif dalam menyampaikan pesan secara visual.
Proses mendesain sendiri membutuhkan perangkat teknologi digital yang memadai dan penggunaan beberapa aplikasi. Sehingga tidak mudah untuk mendalami skill pengolahan dan pengeditan bahan-bahan.
Di Telkom University sendiri, terdapat salah satu mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa dan mahasiswinya yaitu komunikasi visual, dimana di dalamnya akan diberikan materi dan praktek penggunaan software editor seperti photoshop.
Tak hanya itu, salah satu club di dalam Ilmu Komunikasi yaitu ICT yang berfokus pada design graphic pun dapat menjadi tempat anggotanya untuk semakin mendalami minat mereka dalam mendesain.
- Social Media Analytics
Pekerjaan Social Media Analytics ini biasanya diposisikan dalam sebuah perusahaan yang mendapatkan data-data hasil dari perbincangan di media sosial. Setelah dianalisis, data digunakan untuk membangun strategi penjualan dan pemasaran dari produk perusahaan.
Dikarenakan berhubungan langsung dengan media sosial, tentunya pekerjaan ini juga menyentuh perangkat digital. Apa hubungannya dengan Ilmu Komunikasi? Seorang Social Media Analyst berkutat dengan banyak informasi, dimana proses komunikasi berjalan di dalamnya.
Pekerjaan ini menggunakan beberapa aplikasi khusus yang harus dipahami oleh pekerjanya. Untuk menyikapi hal tersebut, jurusan Ilmu Komunikasi Telkom university menyelenggarakan mata kuliah Analisis Data Media Sosial.
- Marketing Perusahaan
Banyak sekali iklan yang kita lihat dalam kehidupan sehari-hari, entah melalui media sosial, iklan TV, bahkan ketika kita membuka sebuah website. Marketing atau pemasaran dari sebuah perusahaan kini semakin kreatif dan beradaptasi dengan kemajuan zaman.
Hal ini menuntut karyawan pemasaran harus memiliki kemampuan dalam mengolah teknologi digital agar mampu bersaing di dunia digital ini. Penggunaan teknologi media digital sangat berperan penting dalam berlangsungnya pemasaran suatu produk atau jasa dari perusahaan.
Di Telkom University, terdapat dua penjurusan pada program studi Ilmu Komunikasi yaitu Digital Communication dan Marketing Communication. Pada jurusan Marketing Communication selain berfokus pada komunikasi pemasaran, mahasiswa juga dibekali mengenai penggunaan teknologi digital.
- Broadcast
Apa kamu penasaran dengan pekerja-pekerja di balik layar program televisi? Jika kita menonton tayangan pemberitaan, yang kita lihat adalah seorang presenter. Ketika kita menonton pertunjukkan drama atau film, yang kita lihat adalah tokoh-tokoh dalam cerita.
Namun, sesungguhnya ada puluhan staff yang bekerja di balik layar tersebut. Seperti kameramen, editor, pembawa acara, sutradara, producer, program director, design graphic, video graphic, dan lainnya. Meski tidak semua posisi menyentuh langsung teknologi digital, namun setiap staff tetap membutuhkan adanya kemampuan komunikasi yang baik.
Di jurusan Ilmu Komunikasi Telkom University telah hadir satu club kegiatan mahasiswa bernama IKOMChannel yang berfokus pada broadcasting. Dengan mengikuti club tersebut, mahasiswa Ilmu Komunikasi Telkom University mendapatkan Pelajaran dan pengalaman bekerja di belakang layar program televisi.
Selain IKOMChannel, telah hadir pula club kegiatan mahasiswa bernama Ready Radio. Club Ready Radio berfokus pada pengasahan kemampuan public speaking dan pengelolaan media radio.
- Event Organizer (EO)
Apa kamu pernah mendatangi konser atau festival? Pastinya asik sekali jika mendengarkan lagu-lagu penyanyi asli secara langsung. Tapi ada yang lebih penting, yaitu kinerja promotor acara tersebut.
Orang-orang yang bekerja di balik acara besar dinamakan event organizer atau biasa disingkat dengan EO. Event Organizer ini yang mengelola, merancang, dan menyelenggarakan suatu acara.
Pasti asik bukan? Staff pekerja di event organizer pun banyak yang merupakan lulusan dari Ilmu Komunikasi karena pekerjaan tersebut terhubung dengan manajemen kerja tim yang mengharuskan adanya komunikasi yang baik.
Salah satu divisi di dalam Event Organizer sendiri yaitu divisi operasional yang berisikan staff-staff bekerja di lapangan secara langsung pada hari H acara. Beberapa contoh pekerjaannya yaitu cameramen, pengatur lighting, operator yang mengatur LED, operator bagian music, dan lainnya. Semua pekerjaan itu membutuhkan skill terhadap penggunaan media digital yang baik agar menghasilkan acara yang berkualitas dan memuaskan.
Lima profesi tersebut merupakan beberapa contoh dari banyaknya prospek kerja lulusan Ilmu Komunikasi di bidang digital. Pekerjaan yang melibatkan sebuah inovasi dan kreasi serta berkenaan langsung dengan penggunaan media digital kini sedang menjadi tren strategi dalam pemajuan sebuah perusahaan.
Setelah mengetahui hal tersebut, kamu pasti tertarik untuk berprofesi di antara beberapa contoh yang sudah disebutkan. Kini saatnya kamu mendalami diri dengan bidang komunikasi dan media digital agar impianmu tercapai.
“Ayo #RaihMasaDepanmu bersama Telkom University!”
Referensi
https://telkomuniversity.ac.id/
