Hidup di Era New Normal

Virus Corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan dan menyebabkan infeksi saluran pernapasan. Penyakit yang di sebabkan oleh virus ini dikenal dengan COVID-19. Virus Corona atau penyakit COVID-19 ini pertama kali di temukan di China tepatnya di kota Wuhan. Gejala yang di alami pengidap penyakit COVID-19 adalah seperti demam, batuk, pilek, dan sesak nafas.  Setelah negara China terkena penyakit COVID-19 ini tak butuh banyak waktu untuk Virus Corona ini menyebar. Penyebaran Virus Corona ini bisa melalui droplet dari hidung atau dari mulut saat pengidap COVID-19 saat batuk atau bersin.

Menurut kompas.com Negara yang tekena Virus Corona tertinggi di dunia adalah America Serikat, dengan kasus sebesar 2.889.303 kasus. Jumlah yang meninggal sebanyak 129.953 jiwa. Sedangkan Indonesia adalah negara ke 26 yang tertinggi di dunia. Dan di Asia Tertinggi Negara Indonesia adalah negara yang memilki kasus terbanyak. Kasusnya adalah sebanyak 41.431 kasus dan angka kematian sebanyak 2.276 jiwa.

Pada masa awal Virus Corona masuk ke Indonesia dan kasusnya membesar pemerintah menyuruh masyarakat untuk social distancing dan PSBB. Jadi selama beberapa bulan Negara Indonesia melakukan PSBB. Tetapi sekarang karena ekonomi negara sudah sangat menurun pemerintah menyuruh masyarakat untuk melakukan kegitan seperti biasa lagi tetapi tetap melakukan social distancing.

Pemerintah hanya memperbolehkan masyarakat yang berumur di bawah 45 tahun untuk kembali melakukan aktivitasnya sedangkan yang di atas 45 tahun di minta untuk melakukan aktivitasnya di rumah saja. Kegiatan ini dinamakan dengan New Normal.  Protokol kesehatan yang diberkan pemerintah untuk masyarakat yang pertama adalah untuk menjaga jarak antar sesama minimal 1 meter. Menjaga jarak dengan sesama di namakan physical distancing yaitu meminimalisir kontak fisik dengan orang lain.

Yang kedua adalah menggunakan masker saat berpergian keluar atau saat berinteraksi dengan orang lain. Jika menggunakan masker kain, masker yang dipakai juga harus langsung di cuci setelah di pakai. Jika menggunkan masker medis hanya diperbolehkan di pakai sekali lalu setelah itu langsung di buang.

Yang ketiga adalah selalu menjaga kebersihan tangan. Sehabis melakukan kegiatan atau berpergian keluar kita harus selalu mencuci tangan setelahnya, atau kita juga bisa menggunkan hand sanitizer untuk membunuh bakteri dan virus. 

Dokumentasi Pribadi

dokpri

Yang keempat adalah untuk tidak menyentuh wajah. Jika tangan kotor sebisa mungkin kita tidak menyentuh area wajah khususnya adalah mata, mulut, dan juga hidung karena virus tersebut bisa masuk dengan mudah ke dalam tubuh kita.

Yang kelima adalah mengisolasi mandiri. Yaitu jika anda merasakan tubuh tak enak badan atau sakit lebih baik diam di rumah dan tidak melakukan kegiatan di luar rumah. Untuk mengisolasi diri selama dua minggu.

Yang keenam adalah untuk menjaga kesehatan. Kita harus memakan makanan yang bergizi dan minum vitamin. Juga jangan lupa untuk berjemur di matahari selama beberapa menit. Dan jangan lupa juga untuk melakukan olahraga dan beristirahat yang cukup.

Sebagai masyarakat Indonesia yang taat perturan kita harus melakukan kegiatan ini supaya mencegah terjadinya persebaran lagi. Dengan melakukan kegiatan di rumah kita bisa meminimalisir terkenanya Virus Corona ini. Jadi kita lebih baik untuk mematuhi peraturan dibandingkan menyesal di hari kedepan.

Semoga dengan artikel ini semua masyarakat bisa lebih berhati -- hati dan menjaga terus kesehatannya. Terimakasih sudak membaca artikel ini. Semoga sehat selalu.