Mohon tunggu...
Indira Abidin
Indira Abidin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Kata-kata Penghambat Sukses, Apa Saja Itu?

8 Oktober 2017   20:12 Diperbarui: 9 Oktober 2017   11:22 2614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita semua mau sukses. Siapa yang tidak? Tapi tanpa sadar kita sering mengatakan hal-hal yang menjauhkan kita dari sukses. Nah..

Jack Ma, pendiri, pemilik alibaba.com berkata bahwa ia sering menemukan orang yang mengatakan hal-hal yang membuatnya marah. Kata-kata itu membuat si pengucapnya jauh dari sukses. Kata-kata inilah adalah refleksi ketidakberdayaan si pengucap. Padahal kalau saja ia mengubah cara bicaranya, ia bisa menjadi jauh lebih sukses.

Dalam perjalanannya menuju sukses, Jack Ma yang tadinya miskin, harus banyak berjuang. Dan perjuangan paling penting menurutnya adalah perjuangan membangun cara pikir sukses. Ia harus bekerja keras dalam hal ini. Dan menurutnya orang-orang yang terus mengucap kata-kata di bawah ini adalah orang yang malas dan tak mau berjuang membangun dirinya. Baginya, kata-kata di bawah ini hanyalah topeng kemalasan. Itulah yang menyebabkannya marah setiap kali ia mendengar kata-kata ini terucap.

Apa saja kata-kata yang membuat Jack Ma marah ini?

"Aku tidak pintar bicara."

Siapa yang lahir langsung jago bicara? Ya nggak ada. Setiap orang harus melatih kemampuan bicaranya. Seorang motivator yang ada di atas panggung pun harus berlatih, menghafal dan belajar banyak untuk bisa sampaipada posisinya saat itu.

Ini hanya alasan saja, topeng kemalasan yang menjauhkan kita dari sukses.

Untuk menjadi orang yang bisa bicara, seseorang harus bisa mendengar dulu. Ketahui apa yang dihadapi oleh lawan bicaranya, dan niatkan untuk membantu mereka. Ketahui pula apa yang harus diucapkan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan lawan bicara. Hal ini butuh kemauan besar untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi lawan bicaranya. Butuh pula keinginan belajar untuk menguasai ilmu yang bisa bermanfaat bagi orang banyak.

Jangan lagi pakai topeng ini. Hapus dari pikiran.
 Apa saja keahlian kita? Siapa yang membutuhhkannya? Bagaimana kita bisa berlatih berbicara untuk membantu mereka dengan keahlian-keahlian kita?

"Aku tak punya uang."

Terus kenapa kalau nggak punya uang?
 Memang semua milyuner dunia mulai dari keluarga kaya? Tidak!!
 Berfikirlah untuk menggali potensi, ilmu, network dan pengalaman untuk bisa mulai faham cara-cara mendapatkan uang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun