Mohon tunggu...
Indigo
Indigo Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Penyimak persoalan-persoalan sosial & politik,\r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Estafet Nilai, Bukan Peristiwa!

25 Januari 2012   00:28 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:29 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita seringkali terjebak dan menjebak orang lain ketika memposting sesuatu, alih-alih ingin menyampaikan sebuah “nilai “ tetapi malahan menjadi penyebar peristiwa yang sesungguhnya tidak penting untuk direview dan diangkat kedalam sebuah postingan.

Terkadang tanpa kita sadari kita telah sukarela menjadi penyebar informasi-informasi tidak baik kedalam sebuah postingan, yang menyebabkan orang lain lebih cenderung untuk meluapkan segala emosi-emosi negatif terhadap apa yang kita sampaikan daripada mengambil sebuah pelajaran. Sebuah nilai, yang sangat mungkin lebih berguna untuk kita dibandingkan peristiwa itu sendiri.

Lalu apakah sedemikian penting hingga kita “ikut-ikutan” menjadi salah satu penyebar informasi yang tidak baik itu?.

Saya rasa mengabaikan hal tersebut jauh lebih baik daripada menjadi pemegang tongkat estafet yang membuka peluang orang menjadi “terinspirasi”  kepada hal-hal negatif yang kita sampaikan. Sekaligus sebagai upaya untuk menurunkan irama yang dengan secara sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dan telah mengeruk keuntungan dari peristiwa tidak baik tersebut.

Sebuah peristiwa bisa saja terjadi berulang kali diruang waktu yang berbeda dan pelaku yang berbeda pula, namun didalamnya akan selalu melekat nilai-nilai yang konstan. Apakah nilai yang positif atau negatif yang terkandung di dalamnya, semua bisa kita jadikan sebagai pelajaran berharga. Bila mengandung  nilai positif, maka baiknya menjadi sebuah acuan untuk meneladaninya, bila itu sebuah nilai negatif maka jadikan sebagai peringatan agar kita tak melakukan hal yang sama.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun