Dalam sesi pemaparan hari pertama kegiatan pemberdayaan ini, kami mahasiswa KKN-T IPB berkesempatan untuk turut menyampaikan aspirasi terkait beberapa poin pembahasan seputar organisasi dan struktur jalannya organisasi yang dalam hal ini disampaikan secara langsung oleh Koordinator Desa (Kordes) dalam pemaparan singkatnya "Secara garis besar pengertian dan definisi organisasi adalah suatu kelompok terdiri atas dua atau lebih orang yang saling bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu secara bersama. Organisasi bahkan turut memiliki peran penting pada banyak aspek yang secara kolektif, berikut beberapa tujuan dalam organisasi: Mendapatkan Manfaat Kompetitif; Melihat Potensi; Mengatur Perbedaan; Meningkatkan Efisiensi; dan Meningkatkan Inovasi", ujar Radix. Dalam tuturannya Kordes kami pun turut menambahkan struktur organisasi secara umum bersamaan dengan peranan serta fungsinya dalam organisasi. Hal ini bukanlah ranah baru bagi Radix (Kordes) karena ia pun kerap kali berpartisipasi dalam kepanitiaan dan organisasi di kampus dan juga fakultas, khususnya ia menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Eksekutif (BEM) di FakultasPerikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Institut Pertanian Bogor periode 2022- 2023.Â
Setelah suksesnya dilaksanakan kegiatan pemberdayaan hari pertama (07 Juli 2023), dilanjutkan pula kegitan tersebut keesokan harinya di lokasi yang sama (08 Juli 2023) di Rumah Data Desa Limbangan. Pada pemaparan materi sesi hari kedua ini berfokus pada materi analisis ide bisnis untuk meningkatkan produk unggulan setempat. Dalam sesi kali ini, perwakilan mahasiswa KKN-T IPB juga turut menyampaikan pengalamannya di bidang marketing dan strategi pemasaran yang disampaikan langsung oleh Sugih (PSP/57).
Setelah sesi pemaparan materi terkait strategi marketing dan analisis pemasaran, dilanjutkan sesi diskusi anggota SBMI Desa Limbangan untuk merumuskan ide bisnis bersamaan dengan konsepan pendekatan SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threath) dengan membagi peserta kegiatan pemberdayaan menjadi dua tim yang turut didampingi oleh mahasiswa KKN-T IPB dalam membantu merumuskan ide bisnis berbekal ilmu kewirausahaan yang dimiliki di bangku perkuliahan.
Kegiatan pemberdayaan SBMI hari kedua pun terlaksana sesuai dengan target dan mampu meningkatkan minat masyarakat untuk mampu mewujudkan ekonomi mandiri bagi Desa Limbangan. Harapannya dilaksanakan kegiatan Pemberdayaan Ekonomi ini, eks buruh migran sekaligus TKI Desa Limbangan memiliki jiwa entrepreneur dan menciptakan lapangan kerja baru sehingga menurunkan tingginya buruh migran serta TKI di Desa Limbangan. Semoga kegiatan tersebut dapat terus diimplementasikan dan mampu menjadi dasar berbisnis yang menyejahterakan kehidupan masyarakat Desa Limbangan. Kegiatan ini ditutup dengan sesi dokumentasi bersama masyarakat anggota SBMI dengan pihak DPC Indramayu dan mahasiswa KKN- T IPB.
Indramayu bermartabat Desa Limbangan Kuat. Nantikan kegiatan kami selanjutnya dalam rangkaian KKN di Desa Limbangan yang pastinya sarat akan nilai- nilai sosial dan kebermanfaatan bagi sesama...... Love you all :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H