JAKARTA-Independent, Kurma adalah buah yang sangat popuper karena bagi seorang muslim pasti kenal yang namanya buah kurma. Dalam kehidupan ini biasanya buah kurma ramai diperjualbelikan pada musim bulan Ramadhan atau dikonsumsi pada bulan puasa.
Buah kurma yang asalnya dari jazirah Arab kini telah tersebar ke seluruh dunia. Negara-negara non muslim seperti Inggris, Amerika Serikat, Israel dan Thailand bahkan berinvestasi yang besar terhadap tanaman kurma.
Pasaran Kurma terus meningkat setiap tahunnya, apalagi jamaah yang naik haji dan berumrah diwajibkan membawa oleh-oleh buah kurma. Negara pengimpor kurma terbesar untuk Indonesia: Negara Mesir senilai US$ Rp 3,16 juta, Negara Iran senilai US$ 1,82 juta, Negara Palestina senilai US$ 281,22 ribu dan Negera Arab Saudi senilai US$ 71,05 ribu.
Kurma juga adalah salah satu makanan dan buah favorit kesukaan Rasulullah SAW, bahkan memakannya sebagai hidangan berbuka puasa merupakan sunnah dari Rasulullah SAW. Di dalam Al-Quran, Allah SWT banyak menyebutkan tentang kurma sampai 20 kali.
Surah Maryam ayat 25 disebutkan bahwa," Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu."
Bagi umat Muslim, buah kurma memang disarankan untuk dijadikan sebagai menu berbuka puasa. Tak heran selama Ramadhan buah kurma selalu laris manis di pasaran. Selain karena dianjurkan sebenarnya buah kurma memang memiliki manfaat tersendiri untuk tubuh apalagi jika di konsumsi sebagai menu saat berbuka puasa.
Ayat lainnya adalah terdapat dalam surat Al-An'aam ayat 99 bahwa,"Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman."
Dalam suatu acara seminar Internasional tentang,"Mengapa Harus Menanam Kurma," di aula dinas Kehutanan Aceh yang menghadirkan dua orang pakar didalamnya yaitu Abdul El Jawab Ebadi dari Mesir dan Mahdi Muhammad dari Aceh Besar.
Kedua orang ini membeberkan kiat-kiat dalam berbisnis kurma. Tanaman kurma adalah tanaman yang bisa tumbuh dimana saja baik di iklim panas maupun iklim dingin. Tanaman kurma banyak disebutkan dalam Alquran dan sangat berguna bagi manusia.
Jumlah produksi buah kurma  yang diproduksi oleh negara-negara produsen kurma terbesar di dunia adalah: Negara Mesir 1,084,529 Ton, Negara Iran 947,809 Ton, Negara Arab Saudi 836,983 Ton, Negara Irak 675,440 Ton, Negara Pakistan 556,608 Ton, Negara Uni Emirat Arab 533,701Ton, Negara Aljazair 485,415 Ton, Negara Sudan 435,668 Ton, Negara Sudan Selatan 432,100 Ton, Negara Oman 239,397 Ton.
Abdul El Jawab Ebadi dari Mesir adalah petani sukses bercocok tanam kurma yang mempunyai lahan hingga 1200 Ha. Dia berkomitmen membantu petani asal Aceh dan asal Indonesia lainnya agar sukses bertanam kurma. Sejumlah cara dan bibit bagus seperti dari kultur jaringan akan diterapkan di Indonesia.
Bibit dan cara bercocok tanam kurma dari Thailand tidak mungkin diterapkan dengan baik karena hasilnya tidak akan maksimal. Abdul El Jawab Ebadi dari Mesir telah mencoba bibit dan cara cara bercocok tanam kurma dari Thailand tetapi hasilnya setelah 4 tahun kurang memuaskan.
Di dunia ada ratusan jenis kurma. Di Arab Saudi ada sekitar 400 jenis kurma, belum termasuk di Irak, Mesir, Tunisia, Ajzair, Iran, Palestina, dan California dan beberapa tempat lainnya, mesih banyak jenis kurma dengan tekstur dan cita rasa yang berbeda. Tanah dan kondisi alam yang unik di setiap daerah membuat tekstur dan rasa tiap kurma berbeda.
Di Mesir ada beragam jenis kurma tetapi ada satu kurma yang bernama Zaghloul. Dibanding kurma yang lain, kurma jenis cukup ekslusif di Mesir karena kandungan gula murninya yang sangat tinggi. Warnya merah tua, bentuknya panjang menyerupai melinjo, rasanya begitu manis dan teksturnya kering, sehingga terasa renyah ketika disantap.
Menurut Abdul El Jawab Ebadi dari Mesir bahwa bila menanam biji-bijian dalam 1 Ha hanya bisa memberi makan 47 orang sedangkan kurma dalam 1 Ha bisa memberi makan 380 orang dan tanaman kurma umurnya bisa mencapai 100 tahun.
Kurma Ajwah adalah jenis kurma yang paling disukai Nabi Muhammad SAW. Warna buahnya hitam gelap dan hanya terdapat di Madinah. Tektsur dagingnya lembut dengan cita rasa tidak terlalu manis dan menyerupai raisin/kismis (anggur kering).
Kurma yang berasal dari Madinah ini memiliki nutrisi sangat baik. Bukan hanya terbatas untuk orang-orang Madinah, manfaatnya pun bagus juga bagi para penduduk yang bertempat tinggal di daerah panas atau hangat. Kurma Ajwah termasuk paling mahal harganya.
Bisnis kurma di Indonesia sangat potensial karena jumlah umat Islam yang banyak dan permintaan pasar yang tinggi membuat sebagian petani mulai mencoba mengembangkan tanaman kurma dilahan perkebunan mereka.
Rachmad Yuliadi Nasir (SMS/WA: 0888.7211.300).
Galery Photo:
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
