Hujan yang turun di hari senin malam
Hujan dimalam itu menghadirkan cerita tersendiri bagi ku
Hujan yang mengingatkanku akan cerita tentang dirinya, tentang ia yang lama pergi
Hujan yang seakan ‘ akan mampu membuka kembali ruang kosong
Hujan yang mampu ikut menyapu bersih seluruh ruangan dan kembali mengisinya
Dan…aku mencoba bertanya kepada hujan ……
Lewat rintikan kecil yang turun kala itu….
Ada dimanakah dikau….’?
Masih inggat kah engkau …?’
Apakah hatimu masih semerah dulu ataukau sudah membiru
Membiru dan kemudian menghitam tak berwarna lagi…
Kepada hujan aku meintip rindu
Kepada hujan aku berkirim rindu
Kepada hujan aku berucap doa …”
“Kemanapun kaki melangkah , jika cinta memangil”mu
Ia akan kembali kepadamu, Kepadamu sang Pemilik Cinta
Cinta yang akan mengantarkan mu kepadanya
Kepada cinta yang menemukan tuan nya
Tuan yang berhak akan cinta berkelas dari mu
Darimu untuk dirinya , cinta ElangPratayu
Begitulah syair yang terucap untuk mu
Wahai Sang Elang”ku
Indar Pratayu
Blitar 01.05.2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H