Mohon tunggu...
Indar Cahyanto
Indar Cahyanto Mohon Tunggu... Guru - Belajar

Belajarlah untuk bergerak dan berkemajuan

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Kenangan di Stadion Gelora Bung Karno Gelaran Piala AFF 2022

30 Desember 2022   23:03 Diperbarui: 31 Desember 2022   08:26 1110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber dari dokumentasi pribadi

Artinya ketika menonton pun pelaksanaan ritual ibadah tak boleh ditinggalkan karena bagian dari tugas seorang Hamba kepada Sang Pencipta Allah SWT.

Sumber dari dokumentasi pribadi
Sumber dari dokumentasi pribadi

Kami menikmati dua hal yang pertama adalah pertandingan yang disuguhkan kedua kesebelasan penuh dengan taktik strategi untuk bagaiman mengusai pertandingan. Strategi untuk bagaimana menang dengan berbagai macam cara yang dilakukan tapi masih dlam koridor fairplay dan menjungjung tinggi sportifitas.

 Tontonan menjadi tuntunan untuk kita para penonton dari pertandingan sore itu di GBK Tuntunan yang bisa diperlihatkan selain sportifitas adalah tanggung jawab atas tugas yang diberikan pelatih, kerjasama, koloborasi diantara pemain. Puncak dari tuntunan pertandingan ketika sudah selesai berpelukan, bergandeng tangan, menukar jerseydan berjabat tangan. 

Hal yang kedua Keindahan panorama stadion Gelora Bung Karno yang nampak hijau dan asri. Keindahan  dan desain tata letak yang cukup ikonik membuat pengunjung betah berlama-lama di stadion GBK.

Sisi keindahan inilah yang dalam pandangan Agama Islam mungkin diluar Islam itu hal yang baik dan perlu dijaga serta dirawat. 

Ke depan perlu diperhatikan tempat ibadah untuk yang beragama Islam berupa musholla darurat didekat toilet yang dapat memudahkan para pengunjug untuk mengambil air wudhu.

Diperhatikan setiap tribun untuk masalah ibadah sholat sehingga selain menonton sisi ibadahnya juga tidak ketinggalan. Walaupun banyak penonton dengan inisiatif sendiri untuk melakukan sholat ditempat yang dianggap bersih dan suci.

Semangat menjaga nama baik bangsa dan negara itu yang sangat penting, karena tersiar kabar di media sosial timnas Thailand bus yang dikendarainya sedikit dihadang dan kaca bus retak. Kesan yang kurang bagus dilakukan oleh oknum suporter kurang memiliki etika dan etiket.

Kerja nyata untuk bangsa yang sudah dipertunjukkan untuk terus ditingkatkan hingga mendapatkan kemenangan dan jangan lupa selalu berdoa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun