Saya sering mendengar cerita bahwa banyak orang yang peduli tentang kehidupannya agar lebih baik lagi, namun mereka masih bingung harus memulai dari mana. Dieng yang terkenal akan keindahan alamnya dipilih menjadi tujuan desa pengabdian oleh Pejuang Voluntrip yang lebih tepatnya berada di Desa Tambi, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Pengabdian. Kegiatan yang bernama Ekspedisi Tanah Jawa Chapter Jawa Tengah: Dieng ini diikuti oleh 61 volunteer yang berasal dari seluruh Indonesia pada tanggal 17-20 Agustus 2023. Volunteer dari Pejuang Voluntrip ini nantinya akan dibagi menjadi tiga divisi, yaitu divisi pendidikan, divisi kesehatan, dan divisi ekonomi dan lingkungan.Â
Perjalanan dimulai pada 17 Agustus 2023 pukul 03.00 WIB dengan berkumpul di meeting point yang telah ditentukan dan berangkat pukul 05.00 WIB setelah sholat shubuh. Berhenti sejenak di beberapa tempat istirahat, termasuk di Kabupaten Nganjuk yang terdapat beberapa volunteer berangkat dari tempat ini. Sekitar pukul 13.00, rombongan volunteer sampai di Terminal Mendolo Wonosobo yang ternyata telah ditunggu oleh beberapa volunteer yang memilih tempat meeting point di terminal ini. Di tempat ini juga dilakukan perpindahan dari bis besar menjadi tiga bus kecil menuju Desa Tambi. Sesampainya di Desa Tambi, para volunteer mulai menata barang bawaan mereka yang terbagi dalam tiga kamar. Malam harinya, dilakukan gladi bersih dan persiapan untuk acara pengabdian yang akan dilaksanakan esok hari.
Jumat, 18 Agustus 2023 merupakan hari pelaksanaan pengabdian. Fajar mulai terlihat menandakan opening ceremony akan segera dimulai. Diawali dengan istighotsah para siswa dan guru lalu dilanjutkan dengan acara pembukaan yang dihadiri oleh para volunteer, Kepala Desa Tambi, Kepala MI Ma'arif Tambi, serta siswa MI Ma'arif Tambi kelas 3 dan 4. Pada pembukaan ini, terdapat beberapa sambutan dari Bapak Wahyono selaku Kepala Desa Tambi, Ibu  Kepala MI Ma'arif Tambi, Mas Achlun selaku Ketua Pelaksana Pejuang Voluntrip Ekspedisi Tanah Jawa Chapter Jawa Tengah: Dieng, serta Mas Juno selaku Penanggung Jawab Ekspedisi Tanah Jawa Chapter Jawa Tengah: Dieng. Setelah sambutan, dilakukan pengalungan kepada volunteer yang diwakili oleh volunteer atas nama Azmi dan Indana. Terakhir, dilakukan pengenalan setiap divisi yang dilakukan oleh masing-masing penanggung jawab divisi, mulai dari divisi pendidikan, divisi kesehatan, lalu divisi ekonomi dan lingkungan. Setelah pembukaan, para volunteer berpencar sesuai dengan divisi yang telah ditentukan sebelumnya untuk melaksanakan pengabdian.
Divisi pendidikan memiliki beberapa kegiatan yang nantinya bertujuan untuk menambah ilmu pengetahuan siswa MI Ma'arif Tambi terkhusus kelas 3 dan 4. Dimulai dengan sosialisasi gosok gigi yang benar, sosialisasi cuci tangan 7 langkah, serta bermain serta belajar tebak gambar pahlawan. Sosialisasi gosok gigi dipilih menjadi salah satu kegiatan dari divisi pendidikan karena gosok gigi merupakan salah satu hal yang dilakukan anak-anak setiap harinya. Cuci tangan sangatlah penting bagi higienitas tubuh dan sangat erat kaitannya dengan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Sedangkan, untuk tebak gambar pahlawan dipilih karena masih berkaitan dengan momen kemerdekaan saat pelaksanaan kegiatan.
Selanjutnya, divisi kesehatan sendiri mempunyai visi untuk memberikan edukasi mengenai kesehatan dalam jangka panjang. Hal ini terbukti dengan terlaksananya berbagai edukasi mengenai stunting, diabetes melitus, asam urat, serta minuman herbal yang mudah dibuat oleh masyarakat. Stunting dipilih demi kemajuan masyarakat Desa Tambi pada masa akan datang, dengan adanya edukasi ini diharapkan tidak ada lagi bayi atau anak kecil yang mengalami kekurangan gizi. Diabetes melitus dan asam urat masih menjadi permasalahan sehari-hari orang yang telah menginjak usia tua. Sebenarnya hal ini bisa dipantau secara rutin namun kehidupan sehari-hari memegang peranan penting untuk mengatasi keluhan ini, sehingga edukasi diabetes melitus dan asam urat menjadi salah satu pilihan tema edukasi divisi kesehatan. Minuman herbal yang dipilih oleh divisi kesehatan adalah wedang uwuh yang memiliki banyak manfaat langsung dipraktekkan untuk pembuatannya kepada ibu-ibu yang hadir dan diharapkan dapat membuatnya untuk minuman herbal sehari-hari. Terakhir, medical check up yang terdiri dari pengukuran berat badan, tinggi badan, tekanan darah, gula darah, serta asam urat secara gratis menutup kegiatan pengabdian dari divisi kesehatan.
Terakhir, dari divisi ekoling atau ekonomi dan lingkungan memiliki beberapa program kerja. Sebelum hari pengabdian, divisi ekoling menyiapkan galon bekas yang digunting untuk dijadikan tempat sampah yang akan dicat dan dihias pada hari pengabdian. Setelah itu terdapat kegiatan belajar bertani dan berkebun oleh masyarakat asli Desa Tambi. Pada kegiatan ini juga volunteer divisi ekoling berkesempatan untuk belajar memberi pupuk, menyiram tanaman dengan alat pertanian, cara memanen terkhusus tanaman lemon yang dipetik secara langsung serta dapat mengetahui berbagai jenis tanaman dari Desa Tambi itu sendiri. Lalu, kegiatan utama dari divisi ekoling adalah membersihkan wilayah Desa Tambi yang mana pada kegiatan ini melibatkan seluruh volunteer dari Pejuang Voluntrip guna mendapatkan hasil yang lebih nyata dan luas.
Pada malam hari tanggal 18 Agustus 2023, pentas seni juga mewarnai kegiatan dari Pejuang Voluntrip kali ini. Berbagai jenis pentas seni ditampilkan pada acara ini. Penampilan dimulai dari siswi-siswi MI Ma'arif Tambi yang menampilkan tarian yang sangat cantik dan dapat memanjakan mata dengan keindahannya. Selain itu, para volunteer yang terbagi menjadi empat kelompok menampilkan berbagai jenis penampilan, mulai dari musikalisasi puisi, menyanyi, menari, serta campuran antara menari dan menyanyi. Pada pentas seni kali ini, kelompok 4 berhasil keluar menjadi juara 1 dengan keindahan dan kekompakan dari penampilannya yang membawakan penampilan menyanyi dan menari. Tidak lupa, pada acara ini juga disuguhi sesi talkshow yang membawakan tema Bincang Budaya Desa Tambi dengan narasumber Bapak Hafifi sebagai Sekretaris Desa Tambi. Pada acara yang dimoderatori oleh Mukhammad Azmi ini berhasil membuka banyak jendela ilmu mengenai Desa Tambi itu sendiri, seperti asal usul nama Desa Tambi, ciri khas, serta berbagai informasi menarik lainnya.
Hari ketiga, yaitu tanggal 19 Agustus 2023 menjadi hari yang tidak kalah ditunggu oleh para volunteer. Pada hari ini terdapat agenda untuk menjelajahi berbagai keindahan di Pegunungan Dieng. Dimulai menuju bukit sikunir pada pukul 01.30 WIB dini hari, para volunteer menaiki bus kecil untuk menuju tempat tersebut. Dilanjutkan dengan mendaki bukit sikunir pada pukul 03.00 WIB yang terbagi menjadi tiga kelompok pendakian. Tidak rugi memulai pada dini hari, para volunteer mendapatkan pemandangan yang sangat indah di bukit ini, matahari yang muncul dengan sinarnya yang cantik, kumpulan awan yang berada lebih rendah dari puncak bukit sikunir, serta pemandangan yang menawan lainnya. Perjalanan dilanjutkan menuju candi arjuna, wisata sikidang, serta batu ratapan angin. Wisata hari ini berakhir sekitar pukul 16.00 WIB.
Malam terakhir di Desa Tambi tidak disia-siakan oleh para volunteer. Pada malam hari ini terdapat acara untuk tukar kado yang telah disiapkan sebelumnya. Terdapat berbagai kado unik menghiasi acara malam hari itu, mulai dari buku, tempat untuk menabung, bahkan bantal leher ada pada acara ini. Setelah itu, para volunteer menikmati teh asli dari Desa Tambi dengan cara meminum khas, yaitu gula disajikan di luar gelas. Gula diambil lalu langsung dimasukkan ke dalam mulut dan disusul oleh meminum teh yang masih hangat. Bagi beberapa volunteer, cara meminum teh ini merupakan pengalaman pertama kalinya. Malam ini ditutup oleh penerbangan lampion dengan berbagai warna. Para volunteer berusaha untuk menerbangkan lampion secara bersama-sama, mulai dari membuka lampion, menaruh parafin, dan membakar parafin semuanya dilakukan secara kompak dan hati-hati. Beberapa lampion berhasil untuk diterbangkan dan menghiasi lapangan MI Ma'arif Tambi dengan indah.
Hari terakhir, 20 Agustus 2023 merupakan hari untuk bersih-bersih Desa Tambi. Para volunteer terbagi menjadi tiga kelompok yang mendapat tugas membersihkan bagian atas, tengah, dan bawah Desa Tambi. Acara dilanjutkan dengan closing ceremony serta salam perpisahan dari volunteer. Kesedihan dan tangisan sangat kental pada kegiatan kali ini, semua volunteer saling merasa kehilangan antar satu sama lain. Setelah selesai, para volunteer bergegas untuk merapikan dan membawa barangnya untuk dinaikkan ke dalam bus. Tiga bus kecil menuju Terminal Mendolo untuk menurunkan para volunteer dengan meeting point tempat tersebut. Para volunteer lainnya melanjutkan perjalanan ke Surabaya yang ternyata mampir terlebih dahulu di Yogyakarta untuk membeli oleh-oleh.
Berbagai pembelajaran, pengalaman, serta kebersamaan didapat pada acara yang bernama Ekspedisi Tanah Jawa Chapter Jawa Tengah: Dieng ini. Berbagai kegiatan memberi banyak manfaat untuk warga Desa Tambi itu sendiri maupun bagi para Volunteer. Pengalaman yang tidak terlupakan hadir mewarnai kegiatan pengabdian ini yang mungkin bisa jadi tidak bisa didapat dari kegiatan pengabdian lainnya. Teman-teman volunteer berasal yang berbagai wilayah Indonesia tidak luput untuk menambah kenangan indah kali ini. Sekali lagi dan tidak akan pernah bosan terima kasih banyak Pejuang Voluntrip, Desa Tambi, dan Teman-Teman Volunteer yang tidak akan pernah terlupakan kenangan indahnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
