Mohon tunggu...
Indana zulfa
Indana zulfa Mohon Tunggu... Guru - santuy tapi pasti

Mahasiswa IAIN Jember

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Serangan Covid-19 pada Pendidikan di Indonesia

26 Maret 2020   12:33 Diperbarui: 26 Maret 2020   12:37 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebelumnya dunia digemparkan dan dihebohkan dengan keberadaan virus covid 19 atau corona dan sejauh ini virus ini masih diperbincangkan di sejumlah negara, apasih virus covid 19 atau corona ini ? sebelumnya saya akan sedikit mengulas tentang virus ini. virus covid 19 atau corona ini ditemukan pertama kali di wuhan pada akhir tahun 2019, virus ini sangat cepat menular bahkan virus ini telah menyebar ke wilayah lainnya termaksud indonesia.

Virus ini dapat menyerang siapa saja mulai yang bayi, anak-anak hingga orang tua, ibu hamil maupun menyusui bahkan yang sehat pun bisa diserang oleh virus ini entahlah semua hanya kehendak Allah yang maha kuasa kita sebagai makhluknya hanya bisa berikhtiar.

Virus ini disebabkan oleh coronavirus yaitu kelompok virus yang menginfeksi sistem pernapasan biasanya orang yang terinfeksi virus corona atau covid 19 ini penderita bisa mengalami gejala flu seperti batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak nafas, nyeri dada seperti gejala penyakit infeksi pernafasan lainnya, tapi ada tiga gejala umum yang bisa menandakan ciri seseorang terkena virus ini yaitu demam, batuk, dan sesak nafas. sebenarnya virus ini tidak akan menempel pada tubuh kita apabila daya tubuh kita kuat maka dari itu kita harus pintar-pintar merawat tubuh agar terhindar dari virus corona ini, dan sebaiknya apabila kita mengalami gejala di atas segeralah periksa ke dokter agar segera diobati dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Indonesia sendiri mengkhawatirkan keberadaan virus ini apalagi virus ini telah tersebar luas apada wilayah-wilayah indonesia, pemerintah indonesiapun sama seperti pemerintah negara lainnya pemerintah indonesia berusaha keras untuk melindungi masyarakat agar terhindar dari virus ini, begitupun didunia pendidikan juga mengkhawatirkan peserta didiknya mengingat virus ini yang terus menambah korban dan memperhatinkan. yang awalnya korban hanya beberapa sekarang korban sudah terus menambah di setiap harinya

Tentu saja hal ini sangat mengganggu dan meresahkan masyarakat apalagi didunia pendidikan dengan adanya virus ini mengancam hak- hak pendidikan dimasa depan bagaimana tidak dengan datangnya virus ini perekonomian merosok orang- orang tidak bisa melakukan aktifitas normal seperti pada umumnya, di dunia pendidikan pun juga merasakan ketidaknyamanan apalagi sekarang sekolah-sekolah dan universitas diliburkanatau melakukan kegiatan dirumah saja yang sebelumnya pembelajaran dilakukan dengan tatap muka sekarang hanya bisa dilakukan lewat via online atau sistem akademik berbasis daring, yang sudah banyak diterapkan diperkuliahan atau universitas- universitas yang ada diIndonesia. namun akan jadi masalah bagi perguruan tinggi yang belum memiliki sistem akademik daring ini, meskipun kuliah daring ini sedikit tidak efektif dan kenapa tidak efektif? karna banyak halangan- halangan yang membuat mahasiswa kesusahan melakukan pembelajaran ini mengingat setiap rumah dan daerah tidak sama semua, jadi jaringan setiap daerah pun berbeda lebih tepatnya permasalahannya ada pada sinyal, akan lancar apabila rumah mereka enak jaringannya dan akan tidak lancar pada rumah mereka yang tidak ada jaringannya seperti rumah mereka yang ada di pedalaman. meskipun begitu perkuliahan online ini ada baiknya, pembelajaran ini dilakukan agar siswa tidak ketunggalan pelajaran agar tidak terhambat kegiatan belajarnya dan agar para siswa tetap belajar walaupun dirumah, dan penutupan sekolah ini dilakukan semata-mata agar mengurangi penyebaran virus corona ini.

Dengan adanya virus ini pemerintah-pemerintah melakukan langkah-langkah yang strategis seperti pemberian edukasi dan melakukan sosialisasi terhadap para siswa, sosialisasi ini berkaitan tentang virus corona atau covid 19, mulai dari penyenggaranya hingga cara menghadapinya, dengan wawasan ini diharapkan agar mengurangi kekhawatiran yang berlebih yang dapat menimbulkan trauma pada ruang lingkup pendidkan.

Marilah kita sama-sama bergotong royong dan saling melindungi pencegahan virus ini dengan cara tidak keluar rumah kecuali darurat, menjaga kesehatan dengan cara mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan kegiatan apapun, menjaga pola makan dan yang paling terpenting selalu meminta dan berdoa kepada Allah zat yang maha pemberi obat atau penyembuh( assyaafi), Meminta agar kita diberikan perlindungan dari mara bahaya. aminn

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun