•Semangat yang berlebihan untuk menghafal pada permulaan. Hal ini menyebabkan si penghafal dapat menghafal banyak ayat tanpa benar-benar menguasainya hafalannya, dia putus asa dari menghafal lalu meninggalkannya.
2.Terapi diri sebelum menghafal Al-Qur’an :
•Berlindung kepada Allah ta’ala dengan berdoa dan merendahkan diri kepadanya.
•Ikhlaskan niat untuk Allah Ta’ala dan beribadahlah.
•Kuatkan tekad untuk mengamalkannya, dengan melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
•Jagalah Al-Qur’an dengan membacanya dan perbaguslah suara ketika membacanya.
•Buatlah hizb yang akan anda baca setiap hari, sesuai dengan tingkat hafalan anda, minimal satu juz.
•Bertakwa kepada Allah Ta’ala.
•Terakhir, waspadalah dari :
Bangga diri dan pamer.
Makan sesuatu yang haram dan syubhat .
Menghina orang lain yang tidak hafal atau tidak bisa membaca Al-Qur’an.
Kemaksiatan dan dosa, baik kecil maupun besar.
Tidak rutin membaca dan menjaganya kendati dalam kondisi paling sulit sekalipun. Apabila ini terjadi maka segeralah menggantinya.
3.Interaksi bersama Al-Qur’an :
•Ikhlas
Murni hanya untuk Allah, bukan karena duniawi, riya, atau sum’ah.
•Do'a
Murni kepada Allah, pengaruh yang luar biasa dalam mengalami kesulitan.