Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Hai, Para Public Figure, Bikin Konten yang Positive Vibes, Dong!

11 Mei 2024   10:16 Diperbarui: 11 Mei 2024   10:21 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ria sudah move on dan mengisi akunnya dengan aktivitas sehari-hari (Sumber: instagram riaricis1795)

Akhir-akhir ini dunia medsos dipenuhi gonjang-ganjing perceraian Icis alias Ria Ricis dan Teuku Ryan. Entah bagaimana dari kubu Icis keluar rumor Ryan sudah tidak pernah menyentuhnya sejak Icis melahirkan Moana. Dari kubu Ryan muncul rumor Icis nggak menghormati ibu Ryan. Yang teranyar, isi gugatan Icis berupa transkrip pengadilan, bocor di media. Nggak lama, video klarifikasi Ryan muncul di instagram. Saling balas ini masih ditambah berita dari akun-akun gosip yang turut meramaikan acara dengan judul bikin emosi.

Yang lebih asoy, semua postingan itu mengundang komen pro kontra yang panjang kayak rel sepur yang isinya hujatan follower ke Icis, hujatan follower ke Ryan, dan hujatan antar followers itu sendiri. Fans Icis hujat ke fans Ryan demikian sebaliknya, begitu terus sampai lebaran monyet. Nggak ding, sampai ada kasus seleb lain yang layak dijulidin. Iya, nggak? Terus terang lelah awak membaca komen-komen itu.

"Yaelah, ya nggak usah dibaca!"

Ya, benar, memang sebenarnya kita nggak usah baca. Itu masalah pribadi mereka yang entah mengapa jadi konsumsi publik. Publik alias netijen juga seolah punya hak untuk komen seenak jidat. Ngomong dari yang halus sampai kasar banget, merasa aman dengan kedok akun alternatif. Anonim adalah pengecut yang menyembunyikan kekejian di balik wajah asli yang biasanya pendiam sok inocen.

Kasus Icis bukan satu-satunya. Sebelumnya, kasus Lesti-Billar, walau mereka berhasil mempertahankan rumah tangga -- juga mengundang kontroversi yang sama. Pro-kontra dan saling hujat. Lebih seru lagi karena beberapa kali Billar panas dan ikut berbalas komentar pedas.

Masalah itu pasti menimpa semua orang. Artis, seleb, dan public figure juga manusia biasa yang punya masalah. Mereka posting mungkin niat sebenarnya untuk menarik simpati atau sekadar curhat. Untuk menguatkan mereka. Namun jemari netijen tak semuanya manis. Lovers memang banyak, tapi haters biasanya jumlahnya seimbang. Maka jamak di sebuah postingan apalagi yang kontroversial, selalu mengundang simpati berikut kecaman.

Tapi seharusnya para public figure ini sudah paham dengan perilaku netijen. Dan daripada membuat konten yang rawan negative vibes, kenapa nggak bikin konten yang positif vibes saja sih? Bahkan dari sebuah peristiwa sedih seperti perceraian.

Perceraian Desta-Chacha misalnya, adem ayem walau tetap saja Desta mendapat banyak kecaman karena menceraikan istri solihah. Natasha berusaha bersikap kalem, hanya membuat konten seperti biasa. Endorsan, kegiatannya sehari-hari, aktivitas bersama anak-anaknya. Dengan wajahnya yang kalem, senyum (semoga ia tetap demikian). Vibes dari postingannya selalu positif. Komen-komennya positif dan menguatkan.

Satu lagi artis yang pernah dirundung masalah yaitu bu Ayu Dewi dan suaminya. Netijen sudah panas terbakar karena rumor suami Ayu selingkuh. Tapi tak pernah ada tanggapan dari pasangan seleb tersebut. Dan kini setelah rumor mereda, justru Ayu Dewi banyak membuat konten lucu bersama suami. Tanggapan netijen? Positive banget.

Bu Ayu dan Pak Regi, Konten Positif Vibes (Sumber: instagram mrsayudewi)
Bu Ayu dan Pak Regi, Konten Positif Vibes (Sumber: instagram mrsayudewi)

Kemarin saya baru berselancar di instagram, membaca komentar terkait kasus Icis-Ryan. No comment tentang masalah mereka, yang bermasalah justru para komentator yang seolah selow banget hidupnya. Punya waktu banget untuk saling arguing membicarakan masalah orang lain yang sebenarnya mereka nggak kenal-kenal banget.

Lalu saya geser ke akun seorang selebgram yang istri seorang bule Italia, Mbak Diah. Orangnya lucu suka posting hal lucu-lucu, followersnya hangaaat responsnya. Mbak Diah juga terlihat sebisa mungkin membalas komentar. Chat yang terjalin dengan followersnya sangat positif banget. Adem hati saya membacanya. Mbak Diah ini juga kadang dapat komen julid, tapi beliau sangat selow menyikapinya tanpa harus tegangan tinggi.

Barusan saya lihat postingan Putri Titian, yang hanya mempost foto selfie cantiknya, lalu menyapa followers apa kabar? Komentar di kolom komen semua manis menyejukkan hati. Titian juga berusaha membalas semua dengan nada menyemangati tapi tidak menggurui. Positif bangeet, saya sampai terharu.

Ada juga postingan pak Ridwan Kamil menyapa pengendara motor yang sepertinya pasangan kekasih. Komen netijen juga positif walau ada yang curiga itu cuma konten. Tapi memang respons pengendara motor yang disapa pak RK terutama mbaknya, sangat positif dan menyenangkan.

Baru-baru ini ada yang bikin melted juga, beberapa postingan dari akun tiktok Marcelldegen. Ia membawa berang-berang peliharaannya yang namanya Degen di dalam mobil di jalan raya. Saat lampu merah, jendela dibuka dan Degen melongok keluar jendela, lalu pengendara motor yang ada di sebelah kaget terus senyum melihat si berang-berang.

Beraneka reaksi orang-orang melihat Degen yang lucu mungil. Apalagi sound videonya disetel lagu "Kita Bikin Romantis", dan videonya dipelanin kadang dikasih efek pipi merah dari si Degen maupun orang yang melihatnya. Mulai dari mas-mas, mbak-mbak, adek-adek, ibu-ibu, dari ekspresi semula kaget sampai kiyowo, eksaited lihat Degen yang lucu, bahkan pakai elus-elus. Semua terekam dengan apik. Ekspresi penuh kasih sayang yang terekam itu, sungguh membuat melteeed akuuuh.

Degen dan ekspresi kasih sayang orang-orang. Kita bikin romantis (Sumber: tiktok Marcelldegen)
Degen dan ekspresi kasih sayang orang-orang. Kita bikin romantis (Sumber: tiktok Marcelldegen)

Nah, para public figure dan konten creator, banyakin deh konten yang mengandung positif vibes. Dunia ini sudah penuh berbagai masalah jangan tambahin dengan masalah kalian yang seharusnya kalian urus sendiri. Tapi kalau konten yang lucu-lucu, melembutkan hati, banyakin...banyakin. Bantu dunia lebih indah dan adem dengan kontenmu. Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun