Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Limbah Kulit Telur dan Manfaatnya untuk Tanaman

28 Februari 2024   21:24 Diperbarui: 3 Maret 2024   09:18 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Telur adalah bahan makanan yang paling praktis, kecintaan ibu-ibu rumah tangga. Setiap rumah barangkali menyetok telur untuk bahan makanan sehari-hari maupun sebagai pilihan praktis saat-saat urgent.  Misalnya pas tiba-tiba tamu datang dan kita harus menyediakan makan siang. Kalau ada telur tinggal digoreng sebagai lauk. Saat ibu malas masak, tinggal goreng telur. Saat anak malas makan, juga tinggal dibujuk untuk mau makan telur, karena anak-anak biasanya suka makan telur.

Di samping manfaatnya sebagai bahan makanan kesayangan, telur juga menghasilkan limbah yaitu kulit telur. Kalau setiap keluarga makan telur setiap hari, maka setiap hari pula gunungan limbah kulit telur akan semakin menumpuk.

Nah, mulai sekarang jangan lagi membuang kulit telur begitu saja ke tempat sampah, ya? Sayang kalau langsung dibuang, karena kulit telur ini masih bisa dimanfaatkan khususnya untuk merawat tanaman.

Manfaat kulit telur untuk tanaman antara lain sebagai berikut:

1. Meningkatkan nutrisi pada tanaman karena mengandung kalsium karbonat.

Sebelum menanam, letakkan kulit telur yang telah dihaluskan pada lubang tanaman sebagai pupuk tambahan. Tanaman akan menyerap kalsium pada kulit telur sehingga ia dapat tumbuh dengan baik. Selain itu, setiap dua minggu sekali taburkan kulit telur di sekitar pangkal batang tanaman.

2. Kulit telur dapat mengusir hama

Jika cangkang telur kita tebarkan di sekitar tanaman, maka hama seperti siput tidak akan mendekat pada tanaman karena ia tidak suka melewati cangkang yang kasar dan tajam. Demikian juga kucing enggan dekat-dekat dengan kulit telur karena tidak suka baunya. Sehingga tanah di sekitar tanaman Anda akan bebas dari kucing yang nakal yang suka berak sembarangan.

3. Campuran kompos

Jika Anda membuat kompos sendiri, jangan lupa menambahkan kulit telur di dalamnya yang akan memperkaya kandungan kompos dan membuatnya lebih optimal dalam menyuburkan tanaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun