Saya lebih senang jika dari sekolah menyatakan bahwa anak saya tidak diterima karena nilainya memang kurang, bukan karena alasan tidak memiliki koneksi orang dalam, karena itu adalah alasan yang sangat membagongkan.
Baiklah anakku, jalan perjuangan masih panjang, mari kita cari sekolah lagi yang bebas KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme).
---
"Nanti Amel sekolah di Ibnu Qoyyim saja, ya?" tanya saya setelah selang sehari pengumuman.
"Di mana itu?"
"Itu di belakangnya KFC. Nanti kalau mama jemput kita makan KFC dulu sebelum pulang."
"Juga bisa membungkus untuk kakak-kakak?" tanyanya.
"Iya."
Nina sulungku menyela, "Belum juga mendaftar sudah berencana macam-macam..."
"Wkwkwkw, iyaa, biar adikmu semangat sekolah di sana," jelas saya sambil tertawa.
---