Alhamdulillah, pemerintah mengerti bahwa masyarakat sangat membutuhkan fasilitas mudik gratis setiap tahunnya, karena tradisi mudik seolah sudah menjadi suatu keniscayaan. Jangan larang hamba tuk mudik, karena kembali pada rumah masa kecil setiap tahun itu bagus untuk mengisi ruang-ruang relung hati yang kosong. Setelah recharge, pemudik siap kembali bersama arus balik dan kembali bekerja di ruang-ruang publik.
Karena sudah tradisi, rasanya tidak afdhol kalau tidak mudik. Hingga walau kendaraan yang dipunyai hanya sepeda motor, rela lalui ribuan kilometer demi mudik. Memang kurang safe tapi mau bagaimana lagi. Jadi adanya mudik gratis dengan berbagai moda transportasi ini tentunya menjadi jalan keluar yang sangat membantu untuk warga pengendara sepeda motor yang ingin mudik dengan aman.
Tentunya niat baik pemerintah ini harus diikuti dengan persyaratan yang jelas dan tidak ribet sehingga pengguna sepeda motor tidak malas mengurusnya.
Akhirul kata, dengan atau tanpa program mudik gratis, selamat mudik! Semoga selamat sampai tujuan, bergembira berkumpul dengan keluarga, dan kemudian kembali dengan aman karena hidup harus dilanjutkan.
Salam.**
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
