1. Relate dengan kondisi saya pribadi dan masyarakat umum.
Misalnya pikun di usia dini ini relate banget dengan saya yang pelupa. Ancaman punahnya bahasa daerah itu juga relate dengan keluarga saya karena pernikahan beda suku membuat kami memakai bahasa Indonesia yang mengakibatkan anak-anak tak paham bahasa ibu dari kedua orangtuanya. Hobi membaca yang sering terdistraksi, itu pun saya banget.
2. Penting dan bermanfaat serta bagus jika diterapkan oleh banyak orang.
Gaya hidup minimalis dan meminimalisasi jejak karbon digital, dua topik yang ditulis Luna Septalisa sangat relate dengan kondisi kekinian. Kita harus mencintai bumi dan lingkungan dengan mengubah perilaku keseharian alias gaya hidup kita. Gaya hidup minimalis patut dicoba dan ide tentang meminimalisasi jejak karbon digital juga sangat layak untuk ditiru.
3. Ingin berbagi literasi positif .
Artikel-artikel di K adalah representasi dari literasi positif. Dengan membagikan literasi positif, maka pengguna media sosial memiliki alternatif bacaan yang membuka wawasan dan memantik perenungan.
Artikel yang bagus harus dibaca oleh banyak orang. Sebagai kompasianers, tugas kita adalah menulis artikel yang bagus itu. Karena sepotong kalimat yang kita tulis dengan sungguh-sungguh, mungkin akan sampai di hati seseorang pembaca dan membuat perubahan kecil ke arah yang positif. Siapa tahu?Â
Dan ribuan kalimat yang telah kita tuangkan, akan menjadi butir-butir mutiara sedekah yang pahalanya mengalir selama masih ada yang membaca dan mengamalkannya.**
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
