Malam-malam sedang berada di Kota Malang, enaknya ngapain? Mau ngemal sudah biasa. Mau nonton bioskop, ah, itu biasa banget di mana-mana juga ada bioskop. Nah, kalau mau yang luar biasa, ada baiknya kamu coba main-main ke Malang Night Paradise.
Malang Night Paradise adalah tempat rekreasi berupa taman wisata malam yang menawarkan keindahan spot-spot menarik berhias gemerlap lampu LED.Â
Menurut informasi di malangnightparadise.com, terdapat lebih dari satu juta lampu LED di dalamnya. Lokasinya ada di Perumahan Graha Kencana Raya Jalan Raya Karanglo No.66, Karanglo, Balearjosari, Kecamatan Blimbing, Malang.
Lokasi Malang Night Paradise jadi satu dengan Hawai Waterpark, yang mengklaim dirinya sebagai  salah satu waterpark terbaik di Indonesia. Jadi kalau siang bisa main air sepuasnya di Hawai Waterpark, malamnya bisa lanjut jalan-jalan ke Malang Night Paradise.
Sebelum memutuskan main, cek dompet dulu ya. Ada dua jenis tiket masuk, yaitu tiket yang biasa dan tiket terusan. Yang biasa (dengan enam wahana gratis) seharga Rp95.000 per orang, dan yang terusan adalah Rp115.000 per orang.Â
Saya saat main ke sana milih yang tiket non terusan, karena merasa enam wahana sudah cukup. Takutnya waktunya kurang panjang kalau ambil tiket terusan. Malang Night Paradise buka pukul 18.00 -- 23.00, dan kami tiba sudah sekitar pukul 19.00.
Selain spot foto dengan berbagai tema dan lampu-lampu hias yang menarik, di Malang Night Paradise ada beberapa wahana yang bisa kamu coba.
1. Arena bermain
Terdapat beberapa permainan klasik ala pasar malam yang bisa dicoba antara lain karousel alias komidi putar, bom-bom car, dan masih beberapa lagi yang tidak kami coba. Naik karousel dan bom-bom carnya gratis dengan tiket non terusan.
2. Roemah 147
Ini adalah wahana rumah hantu yang katanya merupakan rumah hantu yang paling menyeramkan di Malang Raya! Kami waktu itu tidak masuk, karena baru nemu wahananya saat sudah mau pulang.Â
Lagipula kalau tidak salah, masuk ke sini harus dengan tiket terusan. Jadi yang pegang tiket non terusan, harus beli tiket lagi. Masak harus bayar untuk ditakut-takuti hantu, hahaha.
Ini adalah perjalanan menyusuri sungai (buatan) dengan panjang 500 meter mengendarai perahu.Â
Mengasyikkan sekali karena interiornya ada beberapa tema sehingga tidak membosankan. Ada dua titik di mana ada petugas yang memotret pengunjung untuk kenang-kenangan.Â
Tiket Magic Journey ini sudah tidak beli lagi, sudah termasuk enam wahana yang dapat dicoba di tiket non terusan. Tapi, fotonya bayar kalau mau ambil, hahaha.Â
Pinteeer memang pengelola wisata tuh ya, kalau bikin pengunjung ngeluarin duit dari dompet. Harga perfotonya 35.000 tapi kalau ambil dua-duanya total hanya bayar Rp60.000. Saya bayar dua-duanya, jadi bayar 60.000, kalau suami ambil hanya 1, jadi bayar 35.000.Â
Perahunya kecil jadi kami rombongan berlima harus dibagi dua kloter, makanya boros kalau mau diambil semua fotonya. Kalau diambil 4 foto kan total 120 ribu. Hahaha, wisata kok masih berhitung duit sih, Buuu. Biasa, emak-emak kan, ya...mohon dimaklumi, hihihi.
4. Adventure Land
Sebenarnya namanya kurang cocok, karena kenyataannya pengunjung hanya naik ke sebuah kereta simulator lalu diikat di kursi supaya aman.Â
Pengunjung sudah lebih dulu memakai kacamata virtual reality (VR) dan diberikan suguhan film adventure dan diberikan sensasi berguncang hingga terbalik-balik. Kenyataannya memang kereta simulatornya digerakkan hingga menjungkirkan badan penumpangnya.Â
Kata anak-anak sih, seru banget. Cuma saya nggak naik, karena nggak berani terima tantangan, hahaha. Soalnya bukan tiket terusan, sih. Ini anak-anak bayar lagi satu seatnya 20 ribu.
5. Pertunjukan seni
Di Malang Night Paradise ada juga semacam panggung untuk pertunjukan seni. Waktu itu pertunjukannya Hanoman Obong.Â
Jadi semacam sendratari dengan beberapa efek, sangat menarik. Pihak penyelenggara juga sangat ramah terhadap penonton pertunjukan. Di akhir pertunjukan, penonton diajak joged dan foto bersama.Â
Di depan area panggung itu banyak kursi buat penonton duduk, berikut mejanya dan di sisi luarnya tempat jualan kuliner. Jadi posisi panggung dan pertunjukan seni itu pas banget di saat pengunjung sudah agak capai jalan dan lapar, terus istirahat isi perut.Â
Mau cuma makan camilan atau makanan berat, semuanya ada. Menunya sangat variatif karena beberapa stand berjajar menjual penganan. Kami cuma minum teh hangat dan makan kentang serta jamur goreng sambil nonton sendratari.
6. Taman Jurassic
Dinosaurus itu selalu menarik baik buat anak-anak maupun orang dewasa. Malang Night Paradise juga menyediakan area dinosaurus untuk berfoto. Banyak patung-patung Dinosaurus yang bisa bergerak dilengkapi efek suara.
Secara keseluruhan, menurut saya, main ke Malang Night Paradise sangat menyenangkan. Kalau boleh usul, dilengkapi lagi papan penunjuk, sehingga pengunjung tahu alurnya bagaimana dari awal ke akhir.Â
Soalnya jumlah petugasnya sangat kurang (menurut saya), jadi kalau ingin bertanya, aku tak tahu, pada siapa (penggemar Broery pasti tahu kalimat terakhir dari lagu yang mana, wkwkwk).Â
Selamat berjalan-jalan dan bersenang-senang bagi yang mau mencoba Malang Night Paradise.**
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H