Mohon tunggu...
Indah Novita Dewi
Indah Novita Dewi Mohon Tunggu... Penulis - Hobi menulis dan membaca.

PNS dan Penulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pengalaman Pendataan Regsosek 2022: Beda Rumah Tangga Beda Karakter, Jangan Digeneralisir

31 Oktober 2022   12:13 Diperbarui: 31 Oktober 2022   12:14 886
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siang hari itu, saat tengah asyik menyantap makan siang di kantin bersama salah satu teman kantor, hp saya berdering. Rupanya ada telepon dari gurunya si bungsu, hmm, langsung sedikit was-was.

Benar juga kecemasan saya, bu guru meminta saya menjemput bungsu karena ia demam. Saya segera menyelesaikan makan siang, lalu pergi menjemput bungsu.

Saat sampai di rumah, baru saja masuk dan hendak menyuruh bungsu ganti baju lalu baring di kasur - sudah ada suara salam dari luar pagar.

Saya intip ada dua ibu-ibu. Dalam hati saya, kok peminta sumbangan gercep amat tau orang baru pulang.

Ooh, ternyata bukan peminta sumbangan, tapi dua ibu pendata Regsosek 2022. Akhirnya saya dapat giliran juga. Mereka segera saya persilakan masuk dan duduk di ruang tamu.

Yang mendata hanya satu orang (memakai nametag), yang satu sepertinya hanya menemani karena tidak memakai nametag dan tidak berkontribusi dalam mewawancara.

Sayang saya lupa menanyakan nama keduanya. Kita sebut saja si petugas bu Wulan, dan temannya bu Sari.

"Ini pendataan dari BPS, kan?" tanya saya.

"Iya, dari BPS," jawab bu Wulan.

"Maksud saya, beneran pegawai BPS atau bagaimana?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun