Bagi umat muslim, pergi haji merupakan salah satu rukun islam. Meskipun haji bukan termasuk ibadah wajib, namun keutamaan-keutamaan dari pergi haji ini membuat setiap umat muslim memimpikannya.
Sebagaimana doa-doa yang selalu saya panjatkan selepas menunaikan ibadah sholat, pergi haji di usia muda atau yang biasa dikenal dengan haji muda merupakan salah satu doa yang tak pernah terlupa saya panjatkan kepada yang Maha Kuasa.
Beberapa orang menganggap bahwa hal yang terpenting dari pergi haji adalah uang. Namun, menurut saya pribadi, tidak demikian. Hal utama yang harus dipersiapkan adalah niat.
Pernahkah kita jumpai orang dengan kekayaan melimpah namun belum juga menunaikan ibadah haji dengan kendala waktu, tabungan, kesehatan, atau yang lain sebagainya?
Dan pernahkah kita jumpai orang yang hidup tidak berkecukupan namun ternyata sudah pernah menjadi tamu Allah di tanah suci? Sesungguhnya segala sesuatu itu kembali kepada niatnya.
Pergi Haji di Usia Muda
Wah, untuk ukuran saya yang berpenghasilan pun belum, dengan keuangan yang masih bergantung dengan orang tua, memang rasanya agak malu untuk memimpikan bisa pergi haji di usia muda. Namun, salah satu hal yang selalu menguatkan saya adalah bahwa dengan niat yang baik, insyaAllah Allah akan bantu jalan menuju rumah-Nya.
Ada sangat banyak keuntungan yang dapat kita peroleh ketika kita pergi haji di usia muda, yaitu :
- Kesiapan Fisik
Selain membutuhkan kesiapan materi, berhaji juga membutuhkan kesiapan fisik yang kuat. Berhaji itu ibaratkan olahraga, yang membutuhkan fisik yang kuat. Hal ini disebabkan oleh banyaknya rukun dan wajib haji yang perlu dilakukan, seperti tawaf dan sa'i.
Meski bukan menjadi satu-satunya alasan untuk pergi haji di usia muda, namun tentunya hal ini yang menjadi salah satu pertimbangan yang menguatkan niat saya untuk bisa pergi haji di usia muda.
- Perbedaan cuaca Indonesia dengan Mekkah-Madinah