2. Buatlah suatu keputusan
Membuat keputusan bukanlah hal yang mudah, terutama bagi mahasiswa yang masih dalam tahap perkembangan pola pikir. Namun, jika kita tidak membuat keputusan apapun, situasinya bisa menjadi lebih sulit. Jika kita memiliki dua pilihan sejak awal, yaitu pindah jurusan atau melanjutkan di jurusan yang dirasa "salah", maka kita perlu membuat keputusan. Namun, kita harus siap menghadapi konsekuensi yang mungkin timbul di masa depan.
Terlepas dari keputusan yang diambil, penting untuk tetap berkomitmen dan maksimal dalam menghadapi situasi yang ada. Ambil langkah-langkah konkret untuk memanfaatkan peluang yang ada dan mencapai kesuksesan dalam bidang yang kita pilih, baik itu melalui pindah jurusan atau memaksimalkan pengalaman di jurusan yang ada.
Perlu diingat bahwa setiap keputusan memiliki risiko dan konsekuensi. Penting untuk melakukan evaluasi diri secara jujur, mencari masukan dari orang-orang terdekat, dan mengambil waktu yang cukup untuk mempertimbangkan semua faktor yang relevan. Dalam akhirnya, keputusan haruslah didasarkan pada minat, bakat, dan tujuan karier kita sendiri.
3. Evaluasi minat dan tujuan
Coba periksa kembali minat dan tujuan karier kamu. Meskipun Anda mungkin merasa tidak tertarik dengan jurusan saat ini, masih ada kemungkinan untuk menemukan aspek lain yang kamu sukai dalam bidang tersebut yang dapat memancing minat kamu. Periksa kembali apa yang sebenarnya ingin kamu capai dalam karier kamu dan cari tahu apakah ada cara untuk menghubungkannya dengan jurusan kamu saat ini.
Pertimbangkan apa yang benar-benar membuat kamu antusias dan apa yang kamu nikmati. Mungkin ada hal tertentu dalam jurusan kamu saat ini yang masih menarik bagi kamu. Jika ada, cobalah mengeksplorasi lebih dalam aspek-aspek tersebut dan bagaimana kamu bisa memanfaatkannya untuk mencapai tujuan karier kamu.
4. Mengikuti organisasi atau UKM
Mengikuti organisasi atau unit kegiatan mahasiswa (UKM) meskipun dalam jurusan yang tidak sesuai dapat tetap menjadi cara yang efektif untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan tambahan yang relevan dengan tujuan karier kamu. Kamu dapat mempelajari keterampilan komunikasi, kepemimpinan, manajemen waktu, kerjasama tim, dan banyak lagi. Keterampilan ini dapat berguna di berbagai bidang karier dan memberikan keuntungan kompetitif.
Mengikuti organisasi atau UKM yang berbeda dengan jurusan Anda saat ini dapat membuka pintu untuk menemukan minat baru. Anda dapat mengeksplorasi bidang-bidang yang tidak Anda pertimbangkan sebelumnya dan menemukan minat yang tak terduga. Hal ini dapat membantu Anda memperluas pandangan Anda tentang pilihan karier dan menemukan jalur baru yang mungkin lebih sesuai dengan minat Anda.
Terlepas dari jurusan yang Anda ambil, mengikuti organisasi atau UKM masih dapat memberikan manfaat berharga dalam pengembangan pribadi dan karier Anda. Ingatlah bahwa pembelajaran tidak terbatas pada lingkungan kelas, dan pengalaman di luar jurusan Anda dapat menjadi sumber pembelajaran yang berharga.