Mohon tunggu...
Indah budiarti
Indah budiarti Mohon Tunggu... Guru - https://www.kompasiana.com/indahbudiarti4992

Guru biasa dalam kesederhanaan. Berani mencoba selagi ada kesempatan. Menulis untuk keabadian.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tak Pernah Ikhlas

11 November 2024   11:25 Diperbarui: 11 November 2024   11:39 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(Ungkapan rasa seorang guru) 

Aku tak pernah ikhlas

Jika kerjaku kau nilai dengan uang

Aku tak pernah rela

Jika karyaku kau pajang tanpa rasa

Lihatlah ke sini

Ke dalam perasaanku

Sentuhlah setiap lelahku

dari waktu ke waktu... 

Apakah kau sanggup untuk menggantikannya? 

Lalu.. 

tanpa perasaan kau coreng-coreng wajahku

Mencari kesalahan atau menyalahkan salah yang kubuat

Meskipun itu cuma seujung kuku

Aku tak pernah ikhlas

pada apapun yang kuberikan padamu

Lalu kau pura-pura tak tahu

Aku tak pernah rela

Jika kau meminta ragaku

bekerja hingga senja menjemput

Lalu engkau berkoar-koar pada semua orang

Cita yang kudapat, citra yang kau tebarkan

Aku tak pernah ikhlas

Jika pengabdianku tak pernah engkau bayar dengan keikhlasanmu jua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun