Kami akan terus belajar dan belajar akan segala hal, dan yang pasti selalu punya semangat untuk terus berkembang dan mencoba hal yang baru yang bernilai positif serta berguna bagi diri sendiri dan masyarakat.
Hari itu, tibalah saat yang ditunggu-tunggu. Sebuah paket hadir di tengah-tengah kami. Dengan semangat yang dihiasi rasa bahagia, kami segera membukanya. Cukup erat dan lekat lem plastik yang melindungi paket itu. Jelas saja, karena isinya sangatlah berharga dan penting untuk kami. Paket ini datang dari tempat yang cukup jauh, untunglah paket itu tiba dengan selamat, namun tidak dengan isinya.
Bahagia kembali menyapa kami teriring rasa syukur yang mendalam. Catharine Michelle yang berhasil menyabet juara 2 mendongeng tingkat nasional secara virtual. Kami jelas menyambut kebahagiaan itu.
Dengan cara yang sederhana, kami sempatkan menyematkan kenangan itu. Kamera smartphone menjadi saksi kebahagiaan ini. Sederhana, sesederhana kami merayakan kemenangan ini dengan berbagi piala Catharine Michelle, si penutur dongeng Putri Tangguk, yang berhasil mengenalkan budaya dan kearifan lokal daerah kami, Provinsi Jambi.
Kali ini, kami para pendamping sekaligus pelatih lomba dengan bangga dan bahagia menghaturkan rasa terima kasih kami kepada Catharine Michelle, atas keberhasilan dan kerja kerasnya dan untuk kerelaannya berbagi piala yang patah menjadi tiga bagian.
Alhasil, kami pun berpose dengan memegang piala patah tiga. Senyum cerah Catharine Michelle mewakili senyum kami yang tertutup masker. Bahagia itu sederhana dengan selalu bersyukur kepada Sang Pemilik Kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H