Guru honorer di wilayah 3T umumnya adalah mereka yang berstatus sebagai guru tidak tetap dan bekerja di daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau. Mereka sering kali menghadapi berbagai tantangan, seperti fasilitas yang minim, aksesbilitas yang buruk, dan tingkat kemiskinan yang tinggi. Namun, mereka dengan penuh semangat dan dedikasi melaksanakan tugas mereka, memastikan anak-anak di wilayah 3T mendapatkan pendidikan yang setara dengan anak-anak di daerah perkotaan.
  Meskipun dengan berbagai macam tantangan banyak guru honorer yang tetap mengajar di wilayah 3T. Untuk memberi semangat guru honorer yang di tempatkan di wilayah 3T dapat diberikan penghargaan, sebagai bentuk penyemangat dan pengakuan atas kerja keras yang telah mereka lakukan.
  PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memberikan apresiasi kepada para guru honorer di daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T). Sebanyak 3.638 guru honorer terpilih, terutama mereka untuk mendapatkan apresiasi dalam bentuk tabungan BNI. Dalam program ini, BNI memberikan apresiasi kepada guru honorer mulai dari jenjang taman kanak-kanak, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas dari sekolah negeri maupun swasta. Adapun total alokasi anggaran senilai Rp 18,19 miliar.
  Selain program yang diadakan oleh BNI, BUMN juga memberikan penghargaan kepada guru honorer sebagai bentuk apresiasi untuk guru honorer di daerah 3T dan bentuk kepedulian BUMN terhadap pengabdian yang dijalankan di tengah banyak keterbatasan. Program ini termasuk dalam usaha pemerintah meningkatkan kualitas pendidikan nasional, sehingga dapat sebanyak 173.329 guru honorer lulus menjadi aparatur sipil negara berstatus pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK dari hasil seleksi tahap 1 tahun 2021. Pengangkatan guru honorer menjadi guru PPPK ini merupakan bentuk penghargaan kepada pengabdian guru honorer serta sekaligus memberikan kesejahteraan dan perlindungan.ewujudkan Indonesia yang memiliki generasi emas.
  Bukan hanya pemerintah saja, Masyarakat juga dapat berperan dalam memberikan penghargaan kepada guru honorer di wilayah 3T. Misalnya, melalui sumbangan dan dukungan untuk memperbaiki fasilitas sekolah, atau memberikan penghargaan langsung kepada guru honorer dalam bentuk apresiasi dan pengakuan atas dedikasi mereka.
  Penghargaan yang diberikan kepada guru honorer di wilayah 3T memiliki peran yang sangat dalam meningkatkan motivasi dan kualitas pendidikan di daerah-daerah terpencil. Dengan adanya penghargaan, guru honorer di wilayah 3T akan merasa dihargai dan diakui atas upaya mereka untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan mencari inovasi dalam metode pengajaran. Penghargaan yang diberikan kepada guru honorer di wilayah 3T juga dapat menjadi daya tarik bagi guru-guru berkulitas untuk mengabdikan dirinya di wilayah 3T.
  Guru honorer di wilayah 3T merupakan pilar penting dalam sistem Pendidikan di Indonesia. Meskipun mereka menghadapi tantangan besar, seperti kurangnya fasilitas yang memadai dan kondisi kerja yang sedikit lebih menuntut mereka. Dengan adanya penghargaan yang konsisten dan berkelanjutan, guru honorer di wilayah 3T akan merasa dihargai dna terdorong untuk terus meningkatkan kualitas Pendidikan di daerah-daerah terpencil. Dengan demikian, Pendidikan di wilayah 3T dapat berkembang lebih baik dan anak-anak diaderah tersebut dapat meraih masa depan yang baik pula.
Daftar Pustaka
Status PPPK Bentuk Penghargaan Pemerintah bagi Guru Honorer - Kompas.id
Ribuan Guru Honorer di Daerah 3T Dapat Hadiah Tabungan dari BNI (detik.com)
