Mohon tunggu...
Indah Dwi Rahayu
Indah Dwi Rahayu Mohon Tunggu... Lainnya - Semesta Membaca Tinta yang Tertoreh

If I might share my opinion, this world is hell, and our task is to create our own heaven - Eka Kurniawan, Beauty Is a Wound.

Selanjutnya

Tutup

Money

Bukti Kawasan Industri PT IMIP Selalu Serap Pekerja Lokal

30 November 2021   15:05 Diperbarui: 30 November 2021   16:07 967
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pekerja di kawasan PT IMIP. Sumber foto: harnas.co

Bukti bahwa PT IMIP selalu mendahulukan pekerja lokal ini membantah data yang dikeluarkan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sulawesi Tengah yang mengatakan bahwa jumlah pengangguran tinggi di sekitar wilayah PT IMIP.

Hal ini juga dikonfirmasi oleh Joko selaku Humas PT IMIP yang mengatakan bahwa data pengangguran tidak seperti yang tertera dari data Disnaker Sulteng.  Lebih lanjut, Joko mengatakan bahwa IMIP selalu mengutamana pekera lokal meskipun keterbatasan di latar pendidikan. dan IMIP selalu melakukan kontrol setiap bulannya terhadap para pekerja baru atau pekerja yang sudah keluar.

Bupati Morowali Taslim pun juga pernah mengatakan pada 11 september 2020 bahwa ada 5.000 warganya yang bekerja di PT IMIP. Dan dengan banyaknya pekerja ini dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk membangun usaha maupun bisnis, yang berimbas terhadappertumbuhan ekonomi Morowali. Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB)  Kab. Morowali menjadi yang tertinggi di Sulawesi Tengah yaitu 28,93%.

Jadi, benarkah IMIP tidak peduli dengan para pekerja lokal? Terlebih dengan pembangunan training center serta Politeknik menjadi bukti bahwa PT IMIP tidak hanya bersuara ingin pekerja lokal mendominasi KI namun juga memberikan kontribusi agar impian itu terjadi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun