Mantingan, Tahunan- Mahasiswa KKN Unisnu Jepara adakan kegiatan rebranding dan sosialisasi digital marketing pada mitra bisnis usaha rumahan Rengginang Hanum di Desa Mantingan, Rabu (16/02). Kegiatan ini dilakukan guna membangkitkan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah) desa salah satunya usaha Rengginang milik Bu Qib.
Usaha rumahan ini sudah berdiri sejak tahun 2013 dengan yang awalnya hanya dikenal tetangga sekitar dan keluarga sampai saat ini yang sudah dikenal banyak orang bahkan sampai ke luar kota.
"Saya sudah mengelola usaha ini sejak Iqbal masih SMP mbak sekitar tahun 2013 2014.an. Dulu juga buat Rengginangnya hanya sedikit karena belum banyak dikenal orang, tapi Alhamdulillah sekarang hampir setiap hari selalu membuat dan dapat pesanan." Ujar Qibtiyah, selaku pemilik usaha Rengginang Hanum.
Dalam kegiatan kolaborasi dengan mitra ini, Tim KKN Unisnu menawarkan rebranding kepada calon mitra yakni dengan membuat inovasi logo dan banner baru, yang sebelumnya hanya sebatas tulisan nama Hanum di kertas dan sekarang didesain jauh lebih menarik dalam bentuk stiker dan banner. Kemudian dalam sosialisasi digital marketing, Tim KKN Unisnu memberi penawaran untuk memasarkan produk Rengginang melalui facebook dan instagram.
Salah satu manfaat yang diperoleh dari pemasaran digital marketing adalah dapat terhubung dengan pelanggan kapan saja dan dimana saja secara online. Hal ini juga dapat menguntungkan bagi pihak pelanggan karena mereka dapat membeli tanpa harus datang ke lokasi. Keuntungan lain dalam menggunakan digital marketing ini dapat menjangkau konsumen disemua kalangan, dan penjuru dunia.
Qibtiyah sangat senang dan menerima dengan baik niat dan tujuan dari Tim KKN Unisnu Jepara. Karena hal tersebut sangat membantu dalam peningkatan usaha Rengginang Hanum ini.
"Terimakasih ya mbak.. mas.. atas niat baiknya mau membantu usaha kami untuk berkembang lebih baik lagi kedepannya. Semoga dengan adanya kolaborasi ini dapat bermanfaat untuk kalian dan juga saya pribadi." Ujarnya.
Selain itu, ketika musim penghujan datang ada sedikit kendala mengenai proses penjemuran Rengginang, solusi yang dapat dilakukan adalah dengan memanaskannya di oven secara manual yakni dengan kayu bakar. Cemilan Rengginang ini mampu bertahan selama 1 minggu bahkan lebih diruang yang kering.
"Output yang kami harapkan dengan adanya kolaborasi dengan mitra ini adalah selain mampu menambah pengalaman dan pengetahuan bagi kami, kami juga berharap dengan adanya kegiatan yang kami lakukan ini dapat menjadikan usaha Rengginang milik Bu Qib lebih dikenal lagi oleh masyarakat, bahkan sampai luar jawa dan dunia." Ucap Eko selaku Ketua Kormades KKN Unisnu Jepara. (Inda)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H