Angin mendesir
Rumput hijau menari
Air beriak
Mata tak henti menatap
Tangan masih kugenggam
Mulut tak berucap
Hati enggan tuk tinggal
Kala itu
Matahari malu-malu
Menenggelamkan diri
Di balik balutan awan
Nila membias di langit
Memancarkan khas senjanya
Hati pun semakin enggan
Tuk pergi melangkah
Kau buatku terperangkap
Antara pergi atau menetap
Sulit tuk ku pilih
Senja
Kau buatku risau
Ingin ku kembalikan waktu
waktu yang dulu itu
Bersamanya
Kala engkau tiba
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI