Apa sih Manfaat yang Bisa di Petik Selalu Hadir Buka Bersama di Masjid
Buka bersama pada saat bulan Ramadhan merupakan tradisi religi yang senantiasa digelar pengurus masjid  bekerjasama dengan remaja masjid setidaknya ada nilai lebih dalam buka bersama yaitu nilai kebersamaan  kebersamaan dan persaudaraan yang terjaga kita berbuka bersama sesungguhnya hanya melanjutkan kebiasaan para pendahulu kita, para orang tua kita dikampung-kampung yang sudah tua sekalipun masih semanagat untuk hadir Itu karena bulan ramadhan memiliki keistimewaan tersendiri dari bulan lainnya, salah satunya dapat membentuk solidaritas dan kebersamaan yang kokoh yang tercermin dalam buka bersama setiap hari  Â
Namun bicara buka  bersama seringkali ingatan saya selalu  menerawang pengalaman puluhan tahun lalu saat menjadi Mahasiswa  di salahstu perguruan tinggi terbesar di kawasan Ciputat. Mengingat celotehan  kawan waktu kuliah  jika memasuki bulan puasa banyak mahasiswa  masuk anggota FPI. Tentu saja pikiran kita akan membayangkan FPI sebagai Front Pembela Islam yang bergerak dalam da'wah dipimpin Habib Riziq. Namun rupanya FPI yang dimaksud kawan saya adalah Fasukan Pemburu Ifthor (FPI).Â
Terdengar rada janggal dan terkesan memaksakan tetapi namanya juga plesetan. Guyonan ini tidak asing dikalangan Mahasiswa saat itu  mengajak FPI ke masjid  karena berdasarkan fakta sebagai mahasiswa yang notabenenya anak kost merasa lebih nyaman buka bersama di  masjid maklum serba simple dan tinggal duduk manis bersila aneka makanan ta'jil sudah berjejer didepan sepanjang masjid dari ujung kanan sampai ujung kiri penuh.
Namun  lain dulu lain sekarang kondisi sekarang untuk rutin buka bersama di masjid rasanya susah mengingat kesibukan masing-masing ada yang masih di kantor, dalam perjalanan pulang, dan kalapun sudah di rumah lebih memilih buka bersama ddengan keluarga di rumah
Namun salahkah  jika ada pengurus DKM selalu woro-woro di WAG mengingatkan  pada setiap sore tepat jam 17.50  hape saya selalu berdering ternyata sebuah ajakan untuk hadir ke Masjid berlokasi di Pondok Damai Cileungsi Bogor untuk buka bersama di masjid tapi sayang posisi dalam perjalanan. Namun begitu, tidak menyurutkan bagian rumah tangga (RT) masjid sebutan untuk pengurus harian di Nurul Falaah dibantu yang lainnya mempersiapkan kebutuhan menjelang  ta'jil.
Diawali dengan menerima sumbangan ta'jil dari masyarakat karena kita sebelumnya telah membagi tugas ta'jil harian kepada masyarakat/RT masing-masing yang ada di lingkungan masjid dan kebiasaan ini sudah berjalan cukup lama praktis selama satu bulan beban untuk ta'jil diserahkan kepada warga masing-masing RT akibat dari pembagian ini DKM masjid jadi terbantu.
Nah kan terkadang ta'jil berlebih, tetapi tidak jarang terkadang ada saat kurang  kalau kejadian seperti ini maka bagian rumah tangga gercep untuk menambahkan kekurangannya yang diambilkan dari dana infaq Raamadhan