Nyanyian Mesra SBY "You'll Never Walk Alone"
Menjadi Amunisi  Bagi Capres  Prabowo Subianto
Dok. DISWA.Com
"you'll never walk alone"
When you walk through a storm, Hold your head up high, And don't be afraid of the dark, At the end of a storm, There's a golden sky, And the sweet silver song of a lark, Walk on through the wind, Walk on through the rain, For your dreams be tossed and blown, Walk on, walk on, With hope in your heart, And you'll never walk alone, You'll never walk alone, Walk on, walk on, With hope in your heart, And you'll never walk alone, You'll never walk alone
Dok. SINDO.news
Pertemuan  antara SBY dan Prabowo Subianto diibaratkan  seekor kupu-kupu dan bunga yang saling menguntungkan dimana kupu-kupu dapat menghisap dengan bebas  nektar atau cairan manis yang dihasilkan bunga begitu juga sebaliknya bunga mendapatkan asupan dari gerakan kupu-kupu untuk penyerbukannya  sebagai bentuk hubungan simbiosis mutualismeÂ
begitulah kira-kira analogi  bagaimana pertemuan antara  Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagaimana bunga dan kupu-kupu saling memberikan manfaat, mengetahui kebutuhan masing-masing,  saling mengarahkan, saling melengkapi, terjalin hubungan lebih mesra untuk persiapan tahun 2024 hubungan ini harus selalu dipupuk agar tetap tumbuh subur dan saling menjaga terlebih Demokrat memiliki pengalaman buruk setelah terpaksa bercerai dari koalisi perubahan karena ada tragedy perselingkuha politik saat bergabung dalam koalisi perubahan yang membuat demokrat harus hengkang Â
Kini demokrat bisa sedikit tidur nyenyak setelah  bisa berlabuh dalam satu kapal bernama koalisi KIM setelah  cerai paksa  dari koalisi perubahan membuat SBY sumringah hal ini  nampak jelas terlihat dari pancaran wajahnya saat memberikan sambutan dalam deklarasi dukungan Partai Demokrat terhadap Prabowo Subianto  sebagai Cawapres 2024 SBY tampil percaya diri dengan membawakan sebuah lagu You'll Never Walk Alone" (Kamu tidak akan pernah sendiri ) ciptaan komposer asal Amerika Serikat Richard Rodgers dan Oscar Hammerstein II.Â