Tulisan berikut ini merupakan bagian kedua dari dua tulisan (2/2) tentang Tips Membangun Personal Branding Voice Over Talent di Instagram.
Media sosial hari ini memiliki lebih dari 2 miliar pengguna di seluruh dunia. Itu hampir 25% dari populasi seluruh planet! Terlepas dari popularitasnya yang menggila, hanya 30% jumlah bisnis atau brand yang menggunakan media sosial yang memiliki akun Instagram. Hmmm... menarik bukan?
Instagram menjadi semacam permata tersembunyi untuk bisnis. Apalagi, dengan semakin banyaknya talent-talent baru yang bermunculan, tentu akan sangat penting untuk membangun personal branding yang baik agar mampu bersaing dan tampak menonjol di dalam industri voice over Indonesia.
Inavoice sebagai salah satu agensi penyedia jasa voice over terdepan, akan memberikan tips agar kamu bisa memulai langkah untuk membangun personal branding yang baik melalui media sosial, khususnya  Instagram.
Kalau kamu adalah seorang voice over talent profesional dan memiliki audiens target yang merespons visual dengan baik, maka Instagram adalah platform yang tidak mungkin kamu abaikan.
Tips #6: Balas Semua Komentar dan DM (Direct Message)
Ini adalah salah satu hal yang penting. Sangat penting.
Mungkin kalau dipikir-pikir, ide untuk membalas setiap komentar dan dm puluhan atau bahkan ratusan orang terdengar gila dan butuh banyak tenaga. Bagaimanapun, kamu juga harus mengurusi hal lain di luar media sosial.
Tetapi karena kamu masih baru memulai membangun personal branding di Instagram, kamu tentu ingin untuk mendapatkan perhatian dan juga followers dengan segala cara yang memungkinkan. Terutama, kalau kamu mendapatkan sepuluh atau lebih komentar pada postinganmu, mau tidak mau kamu harus meluangkan waktu dan membalas semua komentar dan dm tersebut. Hal tersebut adalah cara yang cukup ampuh untuk membangun hubungan dan menjangkau mereka yang mencari jawaban atas problem yang mereka rasakan.
Ketika kamu selalu merespons, orang-orang tahu bahwa kamu bisa diandalkan dan pastinya bisa dipercaya. Ini adalah KUNCI untuk membangun personal branding yang baik.
Tidak merespons komentar dan dm menunjukkan bahwa kamu tidak peduli atau kewalahan dan tidak dapat melakukan apa yang kamu janjikan. Hal seperti itu tentu bukanlah pilihan yang baik dan akan sangat sulit untuk menumbuhkan personal branding yang sukses.
Kalau kamu merasa kesulitan ketika harus membalas semua pesan dan komentar, tanggapi saja sebanyak mungkin orang. Ingat, followersmu bisa menjadi klien potensial di kemudian hari.
Tips #7: Post Secara Konsisten
Kalau kamu serius membangun personal branding di Instagram, pastikan untuk memposting konten secara konsisten. Meskipun kamu tentu tidak ingin spamming dan membanjiri timeline Instagram followersmu dengan konten-konten buatanmu, tetapi akan sangat penting untuk memposting secara konsisten dan teratur.
Tidak ada aturan baku dan cepat tentang seberapa sering kamu harus memposting konten. Cara yang mungkin umum digunakan adalah membagikan satu konten sehari ke akun Instagram. Sudah sangat banyak contoh akun yang sukses dengan memakai cara ini di Instagram. Salah satunya adalah John Lee, influencer bisnis ini sukses meningkatkan pengikut instagramnya menjadi lebih dari dua juta dengan menggunakan strategi itu. Dia tidak melewatkan satu hari pun untuk memposting ke Instagram selama bertahun-tahun.
Tips #8: Tag Influencer atau Brand Besar dengan Banyak Followers
Ada banyak cara untuk mendapatkan lebih banyak pengikut Instagram. Salah satu cara efektif untuk menarik orang baru adalah dengan men-tag merk yang relevan dengan voice over dan memiliki banyak pengikut. Jika mereka menganggap kontenmu berharga dan relevan, mereka mungkin akan membagikan kontenmu ke dalam akun mereka, baik itu story atau feed yang kemudian akan mengekspos akunmu kepada semua followers mereka, dan pastinya hal tersebut berpotensi mendatangkan followers dan calon klien baru untukmu.
Pro tips: Untuk melakukan hal seperti ini, kamu mungkin bisa membuat konten dengan gaya meme atau infografik untuk setiap akun yang terkait dengan voice over dan memiliki banyak pengikut, kemudian beri tag mereka di story dan feed akun Instagram milikmu.
Hal seperti ini bisa memberikan feedback kepada influencer atau brand besar yang kamu tag, dan memberi mereka "pengaruh" gratis. Selain itu tagging juga akan membangun kredibilitas untuk dirimu dan menunjukkan penghargaan kepada mereka. Ini adalah win-win solution untuk semua pihak.
Lihat contoh sederhana ini:
Tips #9: Memakai Geotagging
Teknologi internet dan Instagram memberikan kebebasan untuk menjangkau orang-orang di seluruh dunia. Saat kamu membagikan sesuatu yang luar biasa di profilmu, konten tersebut bisa dilihat oleh jutaan orang dari Jakarta sampai, ehem, Paris atau New York (gak perlu ikutan fashion show atau pasang billboard gapapa). Tetapi pendekatan yang ideal adalah menjangkau audiens dengan target yang lebih spesifik dan di situlah kamu memerlukan penandaan geografis (geotagging) untuk membantumu. Entah kamu adalah seorang voice over talent yang mencoba menjangkau pelanggan lokal atau pro voice over talent yang ingin menargetkan audiens global, geotag akan sangat berguna.
Algoritma Instagram terus mengubah cara konten ditampilkan kepada pengguna. Agar tetap relevan, temukan cara baru dan inovatif untuk menjangkau sebanyak mungkin orang. Jangan hanya menargetkan semua orang - jangkau orang yang tepat untuk mendapatkan dampak yang maksimal. Biarkan orang tahu di mana kamu berada. Gunakan geotagging untuk tidak hanya menemukan di mana calon klien membicarakan dirimu, tetapi juga temukan kesempatan untuk menjadi influencer di satu niche dan lokasi yang tepat untuk profilmu.
Tips #10: Track Analytics dan Perhatikan Statistik
Bagaimana performa kontenmu di Instagram? Apakah kamu puas dengan upaya personal branding Instagram yang kamu lakukan? Apakah kamu tahu kalau apa yang kamu lakukan sudah bekerja dengan tepat? Jika tidak, mulailah untuk melihat analytics akunmu sekarang.
Jangan lupa untuk mengubah tipe akun instagram kamu ke mode Business Account atau Creator Mode karena analytics hanya tersedia dalam dua mode tersebut.
Berikut adalah beberapa analytics yang tersedia di dalam Business Account & Creator Mode Instagram:
- Waktu terbaik untuk memposting konten
- Jumlah orang yang melihat konten feed dan stories
- Waktu paling aktif dari followers
- Engagement dan reach
- Konten yang paling disukai
- Statistik dan pola tentang target audiens
- Pertumbuhan atau kemunduran akun Instagram
Dengan semua metrik penting di tangan, kamu bisa membuat perubahan kecil namun penting. Sangat penting untuk mengawasi angka statistik terutama jika kamu menghabiskan uang untuk iklan Instagram.
Pro Tips: Kalau kamu memutuskan untuk menggunakan Instagram ads, jangan membuat terlalu banyak perubahan pada iklan sekaligus. Lakukan satu atau dua tweak pada satu waktu sehingga bisa dilihat apa yang dihasilkan dari perubahan tersebut. Kalau kamu membuat beberapa perubahan sekaligus, kamu tidak bisa tahu hasil dari perubahan tersebut.
Sebuah Renungan: Perlukah Membeli Followers?
Renungkan hal ini sebelum kamu memutuskan untuk membeli followers, kalau membeli followers palsu begitu mudah dan murah, bukankah semua orang akan melakukannya?
Saat kamu membeli followers Instagram, kamu tidak membayar untuk mendapatkan orang-orang berkualitas yang tertarik dengan layanan yang kamu lakukan. Kamu membayar untuk orang-orang asing yang kemungkinan besar tidak akan terlibat banyak dalam konten personal branding Instagram yang kamu lakukan.
Ini berarti bahwa pengikut yang kamu bayar tidak akan terlibat dalam engagement di postingan atau stories Instagram milikmu. Selain itu followers baru yang kamu beli kemungkinan mengikuti akunmu untuk beberapa waktu dan kemudian menghilang. Jika prioritasmu adalah memiliki jumlah pengikut yang besar, membeli followers mungkin bisa jadi salah satu cara yang mudah dilakukan.
Ingatlah bahwa followers ini tidak akan mengikuti dan terlibat dengan akunmu untuk selamanya dan Instagram bisa saja menindak jumlah akun palsu, bot, dan akun tidak aktif yang dimiliki pengguna. Apesnya, kalau seseorang mengetahui bahwa kamu membeli banyak followers baru, tentu bisa merusak kredibilitas dengan orang-orang yang benar-benar mengikutimu.
Selalu ingat bahwa kamu hanya memiliki satu kesempatan untuk membuat kesan pertama yang baik dengan seseorang, jadi jangan sampai kamu merusak hal tersebut dengan hal lain yang tidak begitu penting.
*****
Instagram adalah platform media sosial yang kuat. Tidak diragukan lagi.
Penting untuk diingat ketika kamu pertama kali memulai, kamu pasti akan membuat kesalahan dan itu adalah bagian dari proses. Terobosan terbaik biasanya datang dari pencarian dan pemahaman di sepanjang jalan.
Sekarang, bersiaplah untuk membangun personal branding yang baik di Instagaram, dan buat ceritamu didengar oleh jutaan orang di luar sana.
Dengan tips ini, kamu bisa memulai branding dirimu di Instagram hari ini.
