Mohon tunggu...
INASTIANING DYAS DAHANA PUTRI
INASTIANING DYAS DAHANA PUTRI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Penulis yang berfikir Obyektif dan realitis

Selanjutnya

Tutup

Horor

Kutukan Pesugihan dari Buyut

14 Juli 2024   11:29 Diperbarui: 14 Juli 2024   11:29 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Di sebuah desa terpencil, hiduplah keluarga besar yang dikenal dengan nama Bani Surya. Sejak zaman dahulu, keluarga ini terkenal kaya raya dan dihormati. Namun, di balik kekayaan mereka tersimpan rahasia kelam: pesugihan dari buyut mereka, Mbah Surya.

Mbah Surya adalah seorang pria yang sangat ambisius. Demi kekayaan dan kejayaan, ia membuat perjanjian dengan makhluk gaib. Pesugihan itu memberinya kekayaan melimpah, namun dengan satu syarat: setiap keturunannya akan selalu diikuti dan diteror oleh jin pesugihan.

Bertahun-tahun kemudian, kutukan itu masih berlanjut. Kini, Bani Surya dipimpin oleh Adi, seorang pria berusia tiga puluhan yang tinggal bersama istri dan anak-anaknya. Meski hidup dalam kemewahan, Adi sering merasakan kehadiran yang tak terlihat, terutama saat malam tiba.

Suatu malam, Adi terbangun oleh suara langkah kaki di lorong rumahnya. Ia keluar dari kamar dan melihat bayangan hitam bergerak cepat. Adi tahu, itu bukanlah bayangan biasa. Ketakutan menyelimuti dirinya, tetapi ia berusaha tetap tenang demi keluarganya.

"Mas.., ada apa?" tanya istrinya, Lila, yang terbangun mendengar kegaduhan.

"Tidak apa-apa, hanya suara angin," jawab Adi sambil tersenyum menenangkan. Namun, dalam hatinya, ia tahu bahwa kutukan itu semakin menguat.

Keesokan harinya, Adi mengunjungi kakeknya, yang masih hidup dan tinggal di rumah tua keluarga mereka. "Kek, kutukan itu semakin kuat. Apa yang harus aku lakukan?" tanya Adi putus asa.

Kakek Adi, dengan wajah penuh penyesalan, menjelaskan bahwa satu-satunya cara untuk mengakhiri kutukan adalah dengan melakukan ritual pemutusan di tempat di mana perjanjian pesugihan pertama kali dibuat. Hanya dengan begitu, kita bisa bebas dari kutukan ini."

Malam itu, Adi mempersiapkan diri untuk ke makam buyutnya. Ia membawa beberapa perlengkapan ritual dan doa-doa yang diajarkan oleh kakeknya. Sebelum berangkat, ia berpamitan kepada isteri dan anak-anaknya, berjanji akan kembali dengan selamat.

Dalam kegelapan malam, Adi menuju ke makam tua di ujung desa. Tempat itu penuh dengan aura mistis dan dingin. Sesampainya di sana, ia mulai menyalakan lilin-lilin dan mengucapkan mantra yang diajarkan oleh kakeknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun