Pembahasan
Berdasarkan wawancara yang dilakukan peneliti terhadap responden mengenai bagaimana tanggapan responden terhadap cara anak muda menggunakan Bahasa Indonesia pada saat ini, diperoleh hasil yang hampir setara antar responden yang satu dengan responden yang lainnya yaitu mengatakan bahwa cara anak muda menggunakan Bahasa Indonesia pada saat ini sangat buruk karena terlalu mengikuti perkembangan zaman, sehingga banyak yang membalikkan kata atau merubah kata, dan sudah sangat sedikit anak muda yang mengerti Bahasa Indonesia baik dalam penulisan atau pengucapannya.
Kepopuleran bahasa saat ini sangat didukung oleh keadaan masyarakat Indonesia yang tertarik dengan hal-hal yang baru. Pada masa perubahan ini segala sudut pandang kehidupan bisa diubah termasuk bahasa. Artinya, bahasa bisa dipergunakan untuk tujuan-tujuan tertentu dalam berkomunikasi. Bahasa tersebut sering dikatakan bahasa gaul yaitu sebuah sebutan yang dimaksudkan kepada keadaan-keadaan tertentu yang sesuai dengan waktunya (up to date), Bahasa gaul merupakan satu di antaranya yaitu pola bahasa yang di pakai sekumpulan orang seperti bahasa pergaulan anak muda atau remaja, bahasa para public figure dan sebagainya. Ragam bahasa ini akhirnya digunakan oleh banyak kalangan yang mewujudkan diri sebagai anak gaul (Sartini, 2012).
KESIMPULANÂ
Budaya asing dengan mudahnya masuk ke Indonesia sehingga mempengaruhi penggunaaan bahasa Indonesia. Di dunia global, bahasa Indonesia bersaing dengan bahasa inggris dan korea dikalangan Generasi Millenial. Penggunaan kata-kata asing dan slang oleh Generasi Millenial dapat menjadi tantangan dalam mempertahankan keutuhan bahasa Indonesia. Dengan lebih sering menggunakan kata-kata asing atau slang, bahasa Indonesia dapat terancam menjadi campuran bahasa asing, mengurangi kekhasannya sebagai bahasa persatuan dan bahasa resmi di Indonesia. Namun, perlu diingat bahwa gaya bahasa Generasi Millenial juga memberikan manfaat dan peluang bagi keutuhan bahasa Indonesia, seperti kreativitas dalam komunikasi dan memperkuat identitas budaya dan nasional. Untuk menjaga keutuhan bahasa Indonesia, perlu ada upaya untuk memperkuat penggunaan bahasa Indonesia dengan baik dan benar di kalangan Generasi Millenial. Pendidikan bahasa Indonesia yang menarik dan relevan dengan kehidupan mereka, serta penggunaan konten kreatif dan edukatif dalam bahasa Indonesia di media sosial, dapat membantu meningkatkan minat mereka untuk berbicara dan menulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar.
DAFTAR PUSTAKA
Â
Resviya. 2023. Perspektif Generasi  Millenial  Terhadap Eksistensi Bahasa Indonesia Di Media Sosial. Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang, 14(1):17-27.
Hikmah, S. N. A. 2023. Fenomena Bahasa Gaul dan Eksistensi Bahasa Indonesia di Tengah Arus Globalisasi. Junal Multidisiplin, 1(1):119-131.
Ramadani, A. F Dkk. 2023. Penggunaan Bahasa Indonesia Dikalangan Remaja. Jurnal Syntax Administration, 4(7):1049-1053.
Rufaida, B.S. 2023. Pengaruh Gaya Bahasa Generasi  Z dalam Berbahasa Indonesia di Era Globalisasi terhadap Keutuhan Bahasa Indonesia. 3(3)169-181.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H