Mohon tunggu...
Ina Purmini
Ina Purmini Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga, bekerja sebagai pns

Menulis untuk mencurahkan rasa hati dan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Setiap Lima Tahun

3 September 2023   07:24 Diperbarui: 3 September 2023   07:37 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap lima tahun 

Hingar bingar, ricuh, saling serang, saling tuduh

Semua bebas berbicara, bernyanyi, juga drama

Entah  benar atau bohong 

Isinya bernas atau sekedar omong kosong 

Data dimanipulasi diklaim sebagai prestasi

Setiap lima tahun

Semua berhias mempercantik diri

Bolong, bopeng, borok dipoles sana sani

Dibungkus indah, rapi, menawan hati

Agar rakyat tertarik memilihnya di Pemilu nanti

Setiap lima tahun

Drama menjadi suguhan tiap hari

Untuk meraih puncak kekuasaan negeri ini

Tertawa bahagia ketika mendapat kawan berlaga

Marah dan meradang ketika ditinggalkan bahkan dikhianati 

Kawan jadi lawan, lawan berbalik menjadi kawan

Tak ada sahabat sejati karena ideologi

Kepentinganlah yang mendominasi

Setiap lima tahun

Rakyat  menyaksikan, mengamati, dan menilai

Dengan kecerdasan dan analisis sederhana

Dengan hati yang bening dan lurus itu yang utama

Dengan selaksa harapan dan seuntai do'a

Semoga terpilih  pemimpin yang tulus

Bekerja, mengabdi, melayani rakyat, memajukan negeri ini

Mewujudkan negeri yang kita impikan

Subur makmur gemah ripah loh jinawi

Cirebon, 03092023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun