Mudik merupakan agenda rutin tahunan bagi sebagian masyarakat Indonesia. Bagi yang suka travelling terlebih jalan darat, perjalanan mudik bukan sesuatu yang luar biasa sebab setiap tahun menjalaninya. Menjadi persoalan barangkali bagi yang membawa balita, bahkan balita yang baru pertama kali mudik (usia  < 1 tahun). Tentu memerlukan persiapan yang lebih matang agar tetap nyaman, tidak rewel selama perjalanan.
Berikut ini tips yang bisa dilakukan agar mudik bersama balita tetap ceria bugar dan mengasyikkan sampai tujuan :
1. Barang bawaan
Barang bawaan balita bisa dipisahkan dalam 2 tas, 1 tas untuk baju/pakaian ganti di tempat tujuan dan 1 tas lagi untuk keperluan selama dalam perjalanan. Tas kedua diisi barang-barang yang dapat segera diambil bila si kecil membutuhkan, misalnya obat-obatan (minyak kayu putih/minyak telon/obat penurun panas, plester luka, dll), bedak bayi,  pampers, tissue basah, 1 buah handuk kecil dan baju ganti  bila si kecil tiba-tiba muntah/ketumpahan air minum dan juga peralatan makan minum. Jika semua perlengkapan tersedia, semua aktifitas 'membersihkan' balita agar kembali segar bisa dilakukan di dalam mobil tanpa harus menunggu sampai rest area.
2. Selalu bawa air bersih
Siapkan air bersih dalam jerigen 5 lt., untuk keperluan bersih-bersih badan si kecil jika tak cukup dibersihkan dengan tissue basah saja, termasuk untuk gosok gigi. Walaupun sudah tersedia fasilitas lengkap di rest area terkadang terlalu penuh dengan antrian panjang membuat malas ngantri.
3. Bawakan mainan dan buku kesukaan
Untuk mengantisipasi jenuh selama perjalanan apalagi kalau macet, siapkan mainan kesukaan si kecil atau buku bacaan yang sering dibaca di rumah. Bila si kecil suka menggambar dan mewarnai, bawakan juga kertas dan pensil warnanya. Masukkan semuanya, bisa dengan tas sekolahnya, sehingga si kecil mempunyai 'tas ajaib' yang isinya adalah barang-barang kesukaannya. Â Bunda atau kakak bisa membacakan buku cerita bila si kecil belum bisa membaca.
4. Bekal makanan dan minuman
Meski makanan dan minuman tersedia di setiap rest area atau sepanjang jalan bila tidak lewat tol, tetap harus membawa bekal makanan dan minuman untuk di mobil selama perjalanan. Terlebih bila si kecil masih perlu makanan khusus (bubur bayi misalnya) perlu disiapkan air matang dalam termos kecil untuk menyeduh bubur atau membuat susu.
5. Siapkan alat ibadah (sholat)
Bawa alat-alat sholat seperti sajadah, sarung, peci, mukena dalam 1 tas tersendiri dan ditaruh di tempat yang mudah dijangkau karena akan dipakai selama perjalanan.
6. Cek kondisi kendaraan
Pastikan kendaraan dalam kondisi sehat untuk perjalanan mudik yang panjang, kondisi mesin, air radiator, air wiper, termasuk AC-karena sangat berperan dalam kenyamanan selama perjalanan- dan juga musik. Jangan lupa membawa flashdisk atau memori eksternal/apapun sehingga kita bisa tetap menikmati musik selama perjalanan. Dan orang dewasa sebaiknya mengalah dengan si kecil. Siap-siaplah mendengarkan lagu anak-anak selama 5-6 jam bahkan lebih, dengan lagu yang diulang lagi dan lagi.
Demikian tips yang bisa dilakukan agar mudik tetap asyik meski membawa balita.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H