Mohon tunggu...
INANTA MARIA PRISCILIA
INANTA MARIA PRISCILIA Mohon Tunggu... Lainnya - Aktuaris

Loves music and coffee.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Proses Selama Mengikuti Geladi Hominisasi

27 November 2022   17:52 Diperbarui: 27 November 2022   17:58 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Proses geladi hominisasi saya jalani pada bulan November 2022, pada tepatnya di tanggal 20 November 2022. Saya melakukan banyak hal dalam mengikuti proses geladi ini, dimulai dari tugas pra-geladi sampai tugas pasca-geladi. Pada tugas pertama (pra-geladi), kami disuruh untuk mencari syair yang menarik dari lagu Indonesia raya 3 stanza, serta menonton sebuah film dokumenter dan merefleksikan-nya.

Setelah saya menyelesaikan tugas pra-geladi, saya diberikan link zoom geladi dan juga list daftar kelompok, di mana daftar kelompok diisi dengan mahasiswa-mahasiswa dari berbagai jurusan. Keesokkan harinya kami pun mengikuti proses geladi yang dimulai pada pukul 8 dan akan berjalan selama kurang lebih 5 jam ke depan. 

Acara geladi dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan melakukan doa bersama. Setelah itu, kami dibagi ke bor kelompok masing-masing, lalu kami diminta untuk saling mengenal antar satu kelompok dan juga menentukan ketua serta notulen di kelompok kami.

Lalu, kami dihimbau untuk kembali ke main room untuk diberikan informasi tentang tugas yang akan dilakukan sebagai kelompok. Kami pun kembali ke bor kelompok setelah mendapat pencerahan tentang tugas yang akan kami lakukan. Kami diminta untuk mepresentasikan tentang "Hari anak sedunia". 

Kami berdinamika dengan baik, menyampaikan ide-ide serta pendapat masing-masing, sehingga kami pun dapat menyelesaikan tugas itu dengan baik. Lalu setelah kami selesai menjalankan tugas kelompok, kami pun beristirahat sebentar hingga akhirnya acara geladi pun ditutup dengan berdoa bersama.

Pengalaman mengikuti geladi hominisasi memberikan banyak pelajaran untuk saya. Saya menjadi lebih berani dalam berkomunikasi dengan orang baru, berani untuk menyampaikan pendapat, mendengarkan dan menghargai pendapat orang lain, serta hal-hal lainnya yang tidak sempat saya sampaikan. Setelah proses geladi saya selesaikan, saya menyadari bahwa kemampuan menggunakan logika dan bahasa diperlukan sebagai warga negara. Karena menjadi warga negara berarti menjadi manusia, dan manusia adalah makhluk sosial dan makhluk sosial tidak dapat hidup sendiri. Maka, cara mereka dalam bersosialisasi dengan orang lain, dibutuhkanlah kemampuan menggunakan logika dan bahasa.

Kemampuan yang saya pelajari dalam geladi hominisasi adalah kemampuan berkomunikasi dengan baik dan juga kemampuan berpikir dengan cepat. Dua kemampuan ini akan sangat saya butuhkan dalam proses kuliah saya, karena saya membutuhkan skill komunikasi yang baik dalam bersosialisasi dengan antar mahasiswa dan juga dosen. Skill berpikir dengan cepat juga akan sangat berguna dalam dunia perkuliahan saya karena materi-materi kuliah saya perlu dipelajari dengan cepat dan baik. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun