Tetapi, keputusan sudah kubuat. Jika nanti kalah, aku akan terus membangun Sumatera Barat tanpa harus pindah partai lagi, apalagi pindah daerah. Sumatera Barat adalah basis pendukungku (tapi, itu ketika aku masih di PAN). Enggak tau sekarang gimana?
Tantanganku sangat besar. Belum lagi umurku masih 29 tahun, sedangkan untuk duduk di kursi Sumbar-1 minimal berusia harus 30 tahun. Makanya, aku harus bolak-balik ke Mahkamah Konsititusi (MK) bersama kawan-kawan PSI. Wah, memang perjuangan yang sangat sulit untuk jadi politikus.
***
Intinya, jangan terlalu serius membaca tulisan ini. Aku bukan politikus. Aku hanya mahasiswa yang berasal dari Sumatera Barat dan tertarik pada dunia perpolitikan.
Aku akan selalu menjadi 'fans' dan 'follower' Bang faldo ketika ia masih memegang idealisme. Dan aku akan menjadi 'haters' jika yang kulihat tidak sesuai dengan perspektifku sebagai orang Minang dan warga Sumatera Barat.
Sekali lagi, aku bukan Faldo. Aku hanya berandai-andai saja. Sudah cukup!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H