Mohon tunggu...
Muhammad Imtiyazuddin
Muhammad Imtiyazuddin Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (22107030060)

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Luka Modric, Sang Maestro Lapangan Hijau

11 Februari 2023   10:47 Diperbarui: 11 Februari 2023   10:50 1755
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Luka Modric, Merupakan pemain sepakbola professional berkembangsaan Kroasia yang kini bermain untuk Real Madrid, Luka Modric lahir pada tanggal 9 September 1985 di Zadar, Kroasia. Ia mengawali karir sepakkbolanya pada usia 16 tahun Bersama klub asal Kroasia Dinamo Zagreb, Bersama Zagreb ia berhasil mencetak 31 goal dalam 112 penampilan, Saat di Dinamo Zagreb ia juga bermain untuk klub Zrinjski dan Inter Zapresic sebagai pemain pinjaman.

Setelah bermain untuk Dinamo Zagreb selama 6 tahun ia pindah ke liga inggris setelah menandatangani kontrak dengan Tottenham Hotspur selama 6 tahun dengan harga 16.5M. Statistiknya Bersama Tottenham Hotspur cukup baik dengan mencetak 17 goal dan 25 assist dalam 160 penampilan.

Pada Agustus 2012 Luka Modric resmi menjadi pemain Real Madrid setelah menandatangani kontrak selama 5 tahun dengan biaya transfer 30.0M, peran Jose Mourinho sangat besar dalam transfernya ke Real Madrid, Mourinho meminta kepada Florentino Perez untuk mendatangkan Luka Modric, Karena menurut Mourinho memiliki teknik bermain yang bagus dan pembacaan permainan yang cemerlang.

DIANGGAP PEMBELIAN TERBURUK LALIGA

Diawal musimnya Bersama Real Madrid Luka Modric bermain tak cukup bak, hal itulah yang menyebabkan Jose Mourinho jarang memainkannya, Modric hanya bermain 19 penampilan dan di setengah musim pertamanya. Puncaknya saat Luka Modric menduduki peringkat pertama pembelian terburuk LALIGA musim itu menurut Marca.

Setelah berita yang mencoreng reputasinya terbit, ia terus berusaha meyakinkan bahwa tudingan itu salah, ia mencoba beradaptasi dan selalu mengikuti apa yang diinginkan Mourinho. Namun diakhir musim Jose Mourinho dipecat oleh Real Madrid.

ASSIST PENYELAMAT LA DECIMA

Setelah kepergian Jose Mourinho, Real Madrid mendatangkan Carlo Ancelotti, setelah kepergian Ozil dan Kaka juga perubahan taktik oleh Ancelotti membuat permainan Modric berkembang.

Ia dan Real Madrid berhasil melaju ke Final UEFA CHAMPIONS LEAGUE 2013/2014 melawan Atletico Madrid, tentu para madridista sudah menunggu momen itu, karena jika mereka menang itu merupakan gelar kesepuluh Real Madrid di ajang tersebut.

 Atletico Madrid unggul lebih dulu melalui Diego Godin pada menit ke 36', El Real terus melakukan serangan namun semuanya belum berhasil hingga jeda babak, dibabak kedua Real Madrid terus menggempur Atletico Madrid demi menyamakan kedudukan, Namun masih belum ada yang berbuah goal, Atletico juga menciptakan beberapa peluang namun sama-sama belum berhasil, hingga menit ke 90 wasit memberi tambahan waktu 3 menit, Real madrid mendapat hadiah tendangan pojok, disitu Luka Modric menjadi penendangnya, setelah Modric menendangnya Sergio Ramos menerimanya dengan menyundul kearah gawang dan goal pun tercipta, hasil yang sama menyebabkan pertandingan dilanjutkan kebabak extra time, skor akhir 4-1 dengan kemenangan Real Madrid.

Pembeda di era alien dan robot

Sejak 2008 perebutan gelar pemain terbaik didunia Ballon d'Or selalu mengarah kepada Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, namun pada 2018 Luka Modric keluar sebagai pemenang gelar Ballon d'Or, akhirnya dominasi Ronaldo dan Messi bisa dipatahkan. Ia menjadi pemain Kroasia pertama yang memenangi penghargaan Ballon d'Or. Luka Modric memiliki musim yang luar biasa dimana ia dan Real Madrid berhasil menjuarai UEFA CHAMPIONS LEAGUE dan juga membawa Kroasia mencapai final Piala Dunia.  

Walaupun gagal membawa Kroasia keluar sebagai juara namun pengaruh Modric bagi Real Madrid dan Timnas Kroasia sangat besar, di piala dunia Luka Modric menjadi pemain yang paling banyak memberikan umpan (484), paling banyak menyentuh bola (624), dan paling banyak mengambil kembali bola (56). ia juga dinobatkan sebagai gelandang terbaik oleh UEFA dalam tiga musim secara beruntun.

TRIO GELANDANG TERBAIK

Trio MCK (Modric, Casemiro, Kroos) merupakan kunci permainan Real Madrid, Casemiro yang memiliki kepekaan posisinya yang baik, Kroos dengan umpan akuratnya,dan Luka Modric yang memiliki keterampilan dalam mengolah bola menjadikan trio ini selalu menjadi andalan Los Galacticos.

Trio ini tercatat sudah bermain bersama sejak musim 2015/2016, total ada 16 gelar yang telah mereka menangi yaitu tiga liga liga spanyol, empat liga champions, tiga Piala Super Eropa, tiga Piala Super Spanyol dan tiga Piala Dunia Antarklub.

Namun trio ini harus berakhir karena Casemiro memutuskan untuk hijrah ke Manchester United pada transfer musim panas tahun 2022 dengan harga 70M.

Kini diusianya yang ke 37 Luka Modric masih menjadi andalan Real Madrid, walaupun tak lagi muda ia masih bermain sangat baik dan ia sangat dibutuhkan sebagai mentor bagi pemain muda seperti Camavinga dan juga Tchouameni.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun