Seribu panah kau tembakkan
Pada setiap bunga di taman
Tak satupun meleset
Sungguh hebat
Dialah sang ahli
Sang dewa cinta
Manis madu yang ia berikan
Tak mampu ditolak siapapun
Madu yang terlihat manis
Nyatanya pil pahit yang getir
Namun tak dirasa
Terkalahkan manisnya puisi sang dewa
Terbutakan pesona menyilaukan mata
Pesonanya yang menipu
Namun menjadi candu
Hingga berulang meremukkan ribuan bunga
Sungguh mengherankan
Selalu ada bunga yang terjebak
Tak bisa melepaskan diri
Hingga ia layu dan hancur
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!