Mohon tunggu...
IMPALA UB
IMPALA UB Mohon Tunggu... Lainnya - Unit Kegiatan Mahasiswa IMPALA UB

Ikatan Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Brawijaya | Kota Malang

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Merayu Serayu, Pengarungan Sungai Serayu, Banjarnegara, Jawa Tengah

14 Mei 2022   19:58 Diperbarui: 14 Mei 2022   20:12 737
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengarungan Sungai Serayu, Banjarnegara, Jawa Tengah. Dok. Tim Enhancement ORAD IMPALA UB

Sore itu, setelah ketua umum menyampaikan pesan pesan dan diakhiri dengan pekik “Bravo!”, kami Tim Enhancement Olahraga Arus Deras IMPALA UB dilepas untuk melakukan kegiatan di Sungai Serayu, Banjarnegara, Jawa Tengah selama 6 hari dengan alokasi waktu lapang 4 hari, 2 hari untuk perjalanan. 

Dengan tim beranggotakan 6 orang yang terdiri dari 5 Anggota Biasa dan 1 Anggota Muda kami bersiap menuju terminal Arjosari untuk menaiki bus jurusan Banjarnegara. Ada aku (Ahnaf), Nafis, Theo, Mila, Ifa dan Gloria dalam tim ini. 

Semua perlengkapan dan logistic telah kami siapkan beberapa hari sebelumnya, dari perizinan hingga bahan makanan. Setelah semua siap, kami diantar oleh rekan rekan menuju Terminal Arjosari. Fyuh, akhirnya kami akan melakukan pengarungan di luar Jawa Timur, suatu kebanggan bagi kami.

Dalam kegiatan kali ini sedikit berbeda, karena kegiatan dilakukan di bulan Ramadhan. Sesampai di terminal Arjosari, kami menyempatkan waktu untuk berbuka sembari menunggu bus. Kami membagi tugas, Mila mengurus tiket bus dan sisanya meloading peralatan dan logistik ke dalam bagasi bus. 

Cukup menguras tenaga, karena barang yang kami bawa cukup banyak, ada 2 perahu dan beberapa carier yang berisi peralatan dan logistic. Tampak bagasi bus sedikit penuh dengan barang bawaan kami, semuanya sudah masuk bagasi dan kami segera masuk ke dalam bus. 

Kami mendapat tempat duduk dibagian belakang. Perkiraan kami akan sampai di Banjarnegara subuh esok hari. Perjalanan yang cukup panjang bagi kami.

Tim Enhancement ORAD IMPALA UB saat di Terminal Arjosari, Kota Malang. Dok. Tim Enhancement ORAD IMPALA UB
Tim Enhancement ORAD IMPALA UB saat di Terminal Arjosari, Kota Malang. Dok. Tim Enhancement ORAD IMPALA UB

Mendung muram menyambut kami di Banjarnegara. Sang mentari tidak kunjung menampakkan sinarnya. Yap, kami sudah sampai di Banjarnegara. Kami turun di pertigaan Singomerto, Banjarnegara. Hawa dingin diselimuti dengan embun pagi khas dataran tinggi menemani perjalanan kami menuju basecamp. Lokasi basecamp dengan pertigaan Singomerto tidak terlampau jauh, hanya sekitar 10 menit. 

Kami diantar oleh Mbah Haryo, seorang supir angkot lokal yang sudah kami hubungi sebelumnya.

Sesampai di basecamp, Theo mengurus administrasi dan kami mempersiapkan peralatan serta logistik. Yap, kami akan segera melakukan pengarungan. Sesuai scenario, di hari pertama ini kami akan melakukan pengarungan Sungai Serayu Bawah, survey jalur dan mencari spot untuk aplikasi materi esok hari. 

Di pengarungan pertama ini kami gunakan sebagai pemanasan juga, maklum sudah cukup lama tidak turun ke sungai dengan grade cukup tinggi. Setelah semua beres, kami bergegas menuju bibir sungai. Oh ya, dalam pengarungan ini kami ditemani dua warga lokal yaitu Mas Dian dan Mas Joni.

Start pengarungan Sungai Serayu Bawah ini berada dibawah bendungan Serayu, tidak jauh dari basecamp kami. Sungai dengan penampang lebar ini sengaja kami pilih untuk berkegiatan, karena kami belum pernah melakukan pengarungan di sungai yang berpenampang lebar, nambah jam ngarung lah istilahnya. 

Suara gemuruh jeram welcome menyapa kami dari kejauhan. Pekik “bravo!” menutup doa sebelum kami melakukan pengarungan. Kami terbagi menjadi 2 tim, aku Bersama Glo dan Ifa, di perahu sebelah ada Nafis, Theo dan Mila. Pengarungan dilakukan dengan sistem running cover, kami saling bergantian melewati jeram dan saling men-safety-kan.

Jeram welcome berhasil kami lewati, cukup kaget dengan jeram yang berpenampang lebar dan besar dibarengi dengan arus yang sangat kuat. Kalau di sungai yang berpenampang lebar, semua terasa sebagai jeram. 

Di Sungai Serayu bawah ini memang jeramnya tidak repeat yang setelah melewati jeram depan sudah jeram lagi, tapi jeram disini panjang dan lebar, fyuh cukup menguras adrenalin.

Sungai Serayu ini cukup bersih dari sampah, meskipun airnya coklat karena musim penghujan. Sesekali kami menemui para penambang batu dan pasir tradisional. Disini memang banyak sekali penambang pasir dan batu, dari yang tradisional hingga yang modern menggunakan alat berat. Rute pengarungan di Sungai Serayu Bawah ini sejauh kurang lebih 10km. 

Kami bersitirahat di sempadan sungai yang agak luas, sampai siang pun matahari tak kunjung menampakkan dirinya juga.

Pengarungan Sungai Serayu, Banjarnegara, Jawa Tengah. Dok. Tim Enhancement ORAD IMPALA UB
Pengarungan Sungai Serayu, Banjarnegara, Jawa Tengah. Dok. Tim Enhancement ORAD IMPALA UB

Debit air mulai naik, sepertinya di hulu dan daerah atas sedang hujan, kami bergegas untuk melanjutkan pengarungan. Sembari melakukan pengarungan, kami mengamati medan sungai untuk mencari spot Latihan rescue esok hari, sayangnya hingga titik finish kami tidak menemukan spot yang cocok. 

Tidak masalah, esok kita cari spot di Sungai Serayu Atas. Pengarungan hari ini ditutup dengan hujan gerimis hingga kami Kembali ke basecamp.

Nafis ditugaskan untuk mencari konsumsi, kami merapikan peralatan dan bergantian melakukan bersih diri. Sembari menunggu konsumsi untuk berbuka, kami membenahi perahu yang bocor halus, maklum perahu tua hehe. 

Tak terasa sambil sedikit mabuk lem, adzan maghrib pun berkumandang, kami berbuka dan dilanjut dengan evaluasi serta review materi, hal ini rutin kami lakukan setiap kita melakukan kegiatan keluar lapang.

Pagi kali ini cukup cerah, kami diantar Mbah Haryo menuju start atas. Ternyata tadi malam banjir, melihat banyaknya sampah di sempadan sungai dan air bertambah coklat, sepertinya debit air bertambah. Di Sungai Serayu Atas ini agenda kami sama seperti hari kemarin, mencari spot untuk materi rescue. 

Sungai Serayu Atas ini sedikit berbeda dengan yang bawah, gradient sungai disini lebih curam, sehingga arus lebih deras. Jeram di atas juga sedikit lebih ekstrim, tapi asik sih. Pembagian tim dalam perahu masih sama seperti kemarin. Cuaca yang terik mewarnai pengarungan hari ini. 

Beberapa jeram besar telah kami lewati, salah satunya adalah double drop, jeram mascot yang ada di Sungai Serayu Atas. Disungai Serayu Atas ini letak batuannya sering berubah di musim penghujan, sehingga mempengaruhi arus air, batu sebesar mobil pun bisa bergeser jauh disini.

Tim saat melewati Jeram Double Drop, Sungai Serayu Atas, Banjarnegara, Jawa Tengah. Dok. Tim Enhancement ORAD IMPALA UB
Tim saat melewati Jeram Double Drop, Sungai Serayu Atas, Banjarnegara, Jawa Tengah. Dok. Tim Enhancement ORAD IMPALA UB

Kami beristirahat di dekat jembatan, sambil menikmati konsumsi makan siang yang sudah kami siapkan. Pengarungan kami lanjutkan, jeram jeram besar telah kami lewati. Kami menghentikan pengarungan sebentar, Mas Dian menunjukkan kalau di depan adalah Jeram Dwi. Pasti teman teman IMPALA UB sudah banyak tau mengenai jeram ini. 

Dulu ditahun 2004 senior kami, Sulficia Dwi Karyaningsih mengalami musibah disini, sehingga jeram ini dinamakan Jeram Dwi sebagai tanda hormat untuknya. Setelah melewati Jeram Dwi kami menepi, kami mengunjungi plakat Mbak Dwi. Kami membersihkannya dan tak lupa mendoakannya. Jasamu abadi mbak.

Pengarungan kami lanjutkan, tapi aku dan Nafis menjadi satu perahu, bertiga dengan Mas Dian, dan sisanya di perahu sebelah. Beberapa jeram telah dilewati dan sudah mendekati dengan titik finish. Tapi suatu hal terjadi, Nafis mengintruksikan awak untuk dayung maju kuat dan byur. 

Perahu ngeflip, kami satu perahu sempat terjebak di hole, dan saat aku menepi pun perahu masih terjebak hole. Pengarungan dihentikan. Aku melihat Nafis dikejauhan sudah bisa menepi juga. Akhirnya perahu lolos dari hole dan kami mengambilnya. Ternyata satu buah dayung kami hanyut mengikuti arus yang kuat. 

Nafis bercerita kalau dia sempat terjebak di dalam hole cukup lama, sembari dia membersihkan luka lecet di kakinya. Jadi hole adalah pusaran air yang sangat kuat, kalau kalian pernah melihat sampah yang terus berputar di pusaran air, yah seperti itulah nasib kita kalau terjebak di hole. 

Kami melanjutakan pengarungan sembari mencari dayung kami yang terbawa arus. Akhirnya dayung kami ketemu di dekat finish, tersangkut di pohon bambu. Syukurlah kami selamat sampai finish.

Keesokan harinya, kami melakukan pengarungan lagi di Sungai Serayu Atas, pembagian tim masih sama. Disini kami mengaplikasikan materi rescue di spot yang sudah kami tentukan kemarin. Rute pengarungan di Sungai Serayu Atas ini kurang lebih sejauh 16km. 

Di pengarungan ini selain mengaplikasikan materi, kami juga mengejar targetan output jurnalistik yang sudah kami konsepkan sebelumnya. Pengarungan selesai di sore hari, karena kami mengaplikasikan materi rescue jadi durasi pengarungan sedikit lebih lama. 

Tim Enhancement ORAD IMPALA UB foto bersama setelah beristirahat di dekat Jeram Prigi. Dari kiri ke kanan: Nafis, Theo, Ifa, Gloria, Mila, Ahnaf. Dok.
Tim Enhancement ORAD IMPALA UB foto bersama setelah beristirahat di dekat Jeram Prigi. Dari kiri ke kanan: Nafis, Theo, Ifa, Gloria, Mila, Ahnaf. Dok.

Yap, hari terakhir di sini. Kami berkemas dan membersihkan basecamp. Kegiatan yang sangat berkesan untuk kami, karena sudah lama sekali IMPALA UB tidak berkegiatan di luar Jawa Timur, khususnya divisi Olah Raga Arus Deras. Sangat mengesankan kegiatan disini, ditemani udara siang yang dingin kami saat berpamitan dengan beberapa warga lokal. 

Mendung dan gerimis kecil menyelimuti perjalanan kami saat kembali pulang ke Bravo Tenda, sekretariat kami IMPALA UB di Kota Malang. Salam sungai bersih! Bravo!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun