Mohon tunggu...
Mega Widyastuti
Mega Widyastuti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Mahasiswi jurusan Psikologi dan Sastra Hobi membaca dan menulis Genre favorit self improvement dan psikologi Penikmat kata Instagram @immegaw

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Pergi

31 Juli 2023   00:31 Diperbarui: 31 Juli 2023   00:37 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kemarin kau bilang, cinta itu tumbuh karena proses yang cukup panjang

kemarin kau bilang, kau tidak percaya dengan cinta pada pandangan pertama

kemarin kau juga bilang, cinta itu harus diperjuangkan

Baca juga: Aku Kuat

aku percaya,

aku terbuai

tanpa pernah sedikitpun mempertanyakan ucapanmu itu

Baca juga: Aku Lelah

aku yang tumbuh dewasa tanpa pemahaman cinta tau apa tentang itu

konsep cintaku amburadul,

semuanya serba ambigu

Baca juga: Jeda untuk Meratap

katanya cinta itu membahagiakan,

tapi kenapa sakit yang kurasa?

katanya cinta itu sejuta rasanya,

tapi kenapa jadi abu-abu hidupku?

katanya cinta itu saling melengkapi.

tapi kenapa hanya aku yang berjuang?

kau bilang aku harus percaya padamu

suatu saat nanti kita akan bahagia

aku yang sedari dulu menanti bahagia langsung berharap

tapi apa?

mana ucapanmu itu?

hari berganti minggu dan bulan, kini sudah bertahun-tahun kita lewati bersama

aku bilang, kita harus berjuang bersama-sama

kau mengiyakan,

tapi seperseratus hati 

mulutmu berkata ya, tapi tindakanmu tidak mencerminkan

kau berhianat tidak hanya kepadaku

tapi juga pada dirimu sendiri

makan semua omong kosongmu!

aku sudah muak

hatiku sudah meletus karena tak mampu lagi menahan omong kosongmu

sudah hancur berantakan

sekarang, terserah padamu

aku pergi

 

Poem by a little bit of Mega

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun