Mohon tunggu...
Immanuella Devina
Immanuella Devina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, UAJY

Communers'19 be a voice, not an echo.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Hadirnya "Toy Story" Membuka Jalan untuk Film Animasi CGI Di Dunia!

5 September 2021   12:12 Diperbarui: 5 September 2021   15:56 881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada proses pembuatan film Toy Story, animator dari Pixar perlu mengikuti arahan dari Disney karena mereka belum pernah ada yang membuat film animasi 3D. Oleh karena itu, pada proses ini teknologi banyak membantu proses kreatif mereka, ujar John Lasseter yang bekerja sebagai animator Disney.

Bekerja dengan komputer membuka peluang baru, sehingga animator bisa menambahkan detail dari imajinasi yang mereka miliki.

Selain didukung oleh teknologi, selama prosesnya, Pixar juga perlu memikirkan aspek cerita yang selama ini menjadi ciri khas dari Disney.

DAMPAK CGI TOY STORY PADA INDUSTRI FILM ANIMASI DAN SOSIAL

Pada masa ini,  mungkin terlihat jelas  bahwa bagian dari kesuksesan Pixar adalah daya tarik dan emosi dari cerita yang diceritakan studio. Kontrak Pixar dan Disney datang sebagai hasil dari penggunaan teknologinya. Keputusan untuk mengutamakan cerita adalah kuncinya yang kemudian diperkuat dengan kreativitas perusahaan selama dua dekade berikutnya.

Kini, kita banyak melihat film animasi 3D yang menggunakan CGI. Dalam menciptakan film animasi, selain perlu memiliki teknologi yang canggih, aspek cerita dan nilai moral juga perlu diperhatikan. Hal ini sebagai cara agar penonton merasa terkait dan berhubungan dengan film-film tersebut.

Selain itu, Toy Story juga membuka kategori baru penghargaan film. John Lasseter, co-writer dan director Toy Story mendapatkan Special Achievement Oscar pada Academy Awards 1996 untuk "Pengembangan dan penerapan teknik yang menginspirasi dan yang memungkinkan film animasi komputer berdurasi panjang pertama" karena kategori untuk fitur animasi tidak ditambahkan hingga tahun 2001, sehingga membuka jalan bagi Shrek (2001). 

Anak-anak dan orang dewasa berbondong-bondong datang ke bioskop saat "Toy Story" dimulai dan menjadikannya sebagai film dengan penjualan tertinggi selama tiga minggu berturut-turut. Sebagai film animasi komputer 3D full length pertama, Toy Story (1995) adalah tonggak sejarah untuk animasi yang paling signifkan dalam sejarah setelah adanya pengenalan warna. 

Kehadiran teknologi CGI untuk film animasi juga membantu mewujudkan imajinasi yang dimiliki oleh orang-orang. Film animasi memberikan dampak efektif berupa edukasi tentang nilai-nilai kemanusiaan, moral atau bahkan isu sosial. 

Nah, itu dia fakta film Toy Story yang menarik! Apakah kalian ada fakta menarik seputar teknologi CGI pada film animasi? Mari berdiskusi dan sharing di kolom komentar!

**) Koreksi tentang Renderman : Renderman adalah teknologi untuk melakukan rendering pada produksi di Pixar. Selengkapnya di  https://renderman.pixar.com/about 

DAFTAR PUSTAKA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun