Mohon tunggu...
imma firman
imma firman Mohon Tunggu... -

j8rnalis warga Bulukumba

Selanjutnya

Tutup

Edukasi

Audit Harusnya Dilakukan Setiap Ada Kasus Kematian

30 Agustus 2014   21:41 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:04 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

BULUKUMBA—Penyebab kematian ibu melahirkan di Kabupaten Bulukumba masih sulit diketahui penyebabnya secara pasti. Hal ini disebabkan, audit belum dilakukan. Bidan Koordinator Puskesmas Ujung Loe, Sherly Suherman mengatakan, penyebab baru bisa diketahui setelah proses audit. “Kalau belum, kita tidak bisa memastikan penyebabnya, apakah faktor pelayanan atau ada penyebab lain,” jelasnya, Selasa (19/08).

Audit untuk kesehatan biasanya hanya bisa dilakukan setiap akhir tahun. Karena, anggaran baru turun pada jadwal tersebut, atau pada awal tahun. “Bagaimana pun juga, tidak bisa dipungkiri bahwa proses audit juga membutuhkan anggaran,” tambah Sherly.

Tahun ini, kematian ibu melahirkan di Kabupaten Bulukumba telah mencapai 10 orang. Belum bisa dipastikan apakah penyebabnya adalah karena kesalahan dari pihak keluarga pasien sendiri atau karena kelalaian yang dilakukan petugas kesehatan. Angka tersebut dinilai cukup tinggi di Sulsel. Apalagi, tahun ini sebenarnya Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba menargetkan angka kematian ibu melahirkan nol persen. Dikhawatirkan, angka kematian tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun lalu yang sebesar 11 kasus.

Sherly mengatakan, pada dasarnya, audit semestinya dilakukan setiap ada kasus. Dengan demikian, setiap kejadian dapat diketahui penyebabnya dan mencegah terjadinya kasus serupa di bulan berikutnya di puskesmas lain. (IRMAWATI)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Edukasi Selengkapnya
Lihat Edukasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun